Berita Aceh Tengah
Reje Kuyun Yasir Arafat, Keluhkan Kurangnya Perhatian Wisata Kuyun
Yasir mengeluhkan kurangnya perhatian dan bimbingan dinas dan instansi terkait terhadap pembangunan kawasan wisata Kampung Kuyun.
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Fikar W Eda | Aceh Tengah
SERAMBINEWS.COM, TAKENGON - Reje Kampung (Kepala Desa) Kuyun Kecamatan Celala, Aceh Tengah, Yasir Arafat, mengeluhkan kurangnya perhatian dan bimbingan dinas dan instansi terkait terhadap pembangunan kawasan wisata Kampung Kuyun.
"Kami tidak bisa berjalan sendiri. Kami tentu sangat butuh bantuan dan bimbingan baik dari instansi pariwisata di kabupaten, provinsi maupun pusat," kata Yasir Arafat, Rabu(13/2022).
Yasir Arafat mulai mengembangkan wisata Kuyun pada 2017, beberapa saat setelah ia terpilih menjadi Reje Kuyun. Sejak itu, Kuyun menjadi dikenal masyarakat. Ia membangun wisata sawah dengan membangun instalasi dari bambu yang melintasi persawahan masyarakat.
Tidak lama berselang, Kuyun menggelar festival durian yang dihadiri banyak kalangan termasuk Bupati Aceh Tengah dan sejumlah pejabat dari luar daerah.
Selang beberapa waktu berikutnya, di Kuyun diselenggarakan Desember Kopi Gayo 2021 yang dihadiri Sekjen DPR RI Indra Iskandar, anggota DPR RI Ilham Pangestu, TA Khalid dan sejumlah tokoh lainnya. Lebuh tiga puluh seniman datang dan menginap di Kuyun dalam rangka Desember Kopi Gayo 2021.
"Hanya saja kami masih kurang arahan dan bimbingan. Bantuan dinas terkait sangat diharapkan, sehingga kami bisa mengembangkan diri lebih baik lagi," kata Yasir Arafat.
Nama Yasir Arafat dan Kuyun makin berkibar setelah ia juga mengembangkan teknologi pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak. "Banyak orang datang ke Kuyun untuk menyaksikan dan bertanya tentang pengolahan limbah plastik menjadi minyak," katanya.
Yasir Arafat menghadapi banyak tantangan dalam melakukan inovasi dan terobosan di Kuyun. Tapi ia tidak menyerah. "Kenyataannya sebahagian besar masyarakat mendukung inovasi kami ini. Hanya segelintir orang saja yang berusaha mengganggu," katanya sambil tertawa.
Pembangunan Desa Wisata Kuyun akan terus ia maksimalkan sehingga memberi dampak ekonomi positif bagi warga. "Dengan kedatangan wisatawan ke Kuyun, banyak manfaatnya bagi kami. Wisatawan itu adalah salah satu satu sumber ekonomi kami," katanya.(*)
Baca juga: Yasir Arafat Sang Reje Kuyun, Mengolah Sampah Plastik Jadi BBM dan Kampung Wisata