Info Singkil
Warga Tumpah Ruah Sambut Kepulangan Bupati Aceh Singkil, Ada yang Minta Dulmusrid Maju Lagi 2024
Terjadi konvoi panjang kendaraan saat rombongan Bupati Aceh Singkil Dulmusrid bergerak dari Kantor Bupati di Pulo Sarok, Singkil menuju Simpang Kanan
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid akhiri masa jabatan pada 21 Juli 2022 besok.
Sehari jelang berakhir masa tugasnya warga tumpah ruah ke rumah pribadi Dulmusrid di Blok 7 Desa Sukarejo, Kecamatan Simpang Kanan, Rabu (20/7/2022).
Warga datang untuk menyambut kepulangan Dulmusrid. Sebelumnya warga bersama aparatur sipil negara (ASN) mengantar kepulangan Dulmusrid ke rumah pribadinya.
Terjadi konvoi panjang kendaraan saat rombongan Dulmusrid bergerak dari Kantor Bupati di Pulo Sarok, Singkil menuju Simpang Kanan.
Sampai di Blok 7 Dulmusrid bersama sang istri Ny Atmah Dulmusrid, harus jalan kaki. Lantaran warga memadati jalan menyambut kepulangannya.
Baca juga: Isak Tangis Warnai Perpisahan Dulmusrid dengan ASN Aceh Singkil
Warga juga menyambut kepulangannya secara adat tepung tawar dilanjutkan peuseujuk.
Sementara itu, perwakilan masyarakat dalam kesempatan itu meminta Dulmusrid kembali maju dalam Pilkada 2024.
Alasannya masih ada program yang belum selesai lantaran selama lima tahun bertugas terjadi pandemi Covid-19.
"Pulang untuk kembali," kata Irwan Hia perwakilan masyarakat asal Kepulauan Banyak.
Hal serupa disampaikan Yusril perwakilan masyarakat lainnya. Menurutnya pada 2017 masyarakat mengantarnya ke pendopo bupati.
"Maka 2024 harus bersedia kembali diantar ke pendopo," ujarnya.
Baca juga: Habib Rizieq Shihab: Kebebasan Saya Bukan Hadiah dari Parpol atau Kekuasaan, Istri Jadi Penjamin
Sementara itu, Salam, perwakilan masyarakat darat Aceh Singkil, dirinya menyampaikan permintaan maaf bila tingkah laku dan tutur kata kepada pimpinan banyak yang salah.
"Maklum kami ini ada yang sekolah ada yang tidak, kadang asal bicara. Tapi kami tetap sayang makanya kami siap kembali dipimpin oleh Pak Dulmusrid," ujarnya.
Dulmusrid menanggapi permintaan warganya menyatakan, semua sudah ada ketentuan dari Allah.
"Bila Allah berkehendak maka, jadilah yang penting doakan kami," kata Dulmusrid.
Pada bagian lain Dulmusrid, mempersilahkan warga berkunjung ke rumahnya kapan pun ada waktu.
"Jangan karena jabatan kita dekat, setelah saya jadi rakyat biasa hubungan sesama manusia harus tetap terjaga," ujarnya.(*)
Baca juga: Musim Kemarau, 5 Hektar Lahan di Aceh Besar Terbakar di Dua Tempat