Iran Eksekusi Tiga Wanita, Semuanya Membunuh Suami Masing-Masing

SERAMBINEWS.COM, TEHERAN - Sebanyak tiga wanita Iran, di antaranya mantan pengantin anak telah menjalani eksekusi di penjara Teheran, Jumat (29/7/2022).

Ketiganya telah terbukti membunuh suami masing-masing. 

Kelompok Hak Asasi Manusia Iran mengatakan minggu ini menjadi salah satu yang paling berdarah.

Dikatakan, sebanyak 32 orang menjalani eksekusi di tengah peningkatan substansial penggunaan hukuman mati.

Menurut kelompok itu, dua kali lebih banyak eksekusi pada saat ini dibandingkan tahun lalu.

Mengutip kelompok hak asasi, BBC melaporkan Iran mengeksekusi lebih banyak wanita daripada negara lain, yang mayoritas dinyatakan bersalah membunuh suami mereka.

Baca juga: Ikut Teken Anti Kekerasan Seksual, Polisi Iran Tangkap Aktris Nazanin Bahrami

Di antara tiga orang yang dihukum mati minggu ini, Soheila Abadi berusia 25 tahun karena membunuh pria yang dinikahinya pada usia 15 tahun.

Pengadilan mengutip motifnya sebagai perselisihan keluarga.

Aktivis mengatakan banyak kasus melibatkan tuduhan kekerasan dalam rumah tangga yang tidak dipertimbangkan oleh pengadilan Iran.

Minggu ini, Amnesty International mengecam negara itu karena “pembunuhan massal yang mengerikan.”
Sebanyak 250 orang dihukum mati dalam enam bulan pertama tahun 2022 saja.

Meskipun angka pastinya tidak tersedia karena Iran tidak secara resmi mengumumkan setiap kasus.

“Mesin negara melakukan pembunuhan dalam skala massal di seluruh negeri dalam serangan yang menjijikkan terhadap hak untuk hidup,” kata Diana Eltahawy, Wakil Direktur Amnesty.(*)

Baca juga: Ibu Remaja Dibunuh Polisi Iran Ikut Demonstrasi, Dihukum 100 Kali Cambukan