Aceh Culinary Festival
Banda Aceh Pamer Bu Kulah hingga Keumamah di Aceh Culinary Festival
Banda Aceh ikut berpartipasi dengan membuka anjungan di area ACF tersebut, di Taman ratu Safiatuddin.
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Ansari Hasyim
Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Aceh Culinary Festival tahun 2022 sudah dimulai sejak, Jumat (5/8/2022) dan akan berakhir Minggu (7/8/2022).
Banda Aceh ikut berpartipasi dengan membuka anjungan di area ACF tersebut, di Taman Ratu Safiatuddin.
Pemko Banda Aceh sendiri ikut memeriahkan kegiatan ini dengan membuka Galeri Peunajoh Indatu di lokasi acara.
Melalui TP PKK Kota Banda Aceh di bawah kepemimpinan istri Pj Wali Kota Sri Dewi Kurnilawati bekerja sama dengan Dispar Banda Aceh mendirikan stan di lokasi acara.
Pantauan di lokasi, aneka kuliner Aceh ditampilkan di sana dan dapat dinikmati oleh pengunjung yang mampir di stan Kota Banda Aceh.
• 700 Menu Disajikan di Aceh Culinary Festival 2022, Sekda Santap Menu Khas Aceh Rayeuk
Aneka ragam masakan tradisional khas Aceh seperti kue lempeng dan apam culek, proses pembuatannya juga langsung ditampilkan di stan agar warga dapat menikmatinya.
Menariknya, di Stan Banda Aceh juga terdapat Daphu Peunajoh Indatu.
Kalau di galeri ditampilkan aneka kue tradisional, di daphu lebih kepada masakan khas Aceh seperti sie reuboh, keumamah, sie manok merah, udang tumis Aceh, muloh asam keueung, cicah on murong, udang sabu phep, kareng teuphep, urap dan bu kulah.
“Hadirnya Galeri Peunajoh Indatu dan Daphu Peunajoh Indatu sebagai bentuk dukungan PKK Banda Aceh atas terselenggaranya Aceh Culinary Festival Tahun 2022,” kata Sri Dewi Kurnilawati.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris TP PKK Kota Banda Aceh, Sarwati ikut menjelaskan bahwa event Aceh Culinary Festival tahun 2022 ini bisa menjadi sarana dalam melestarikan kue dan masakan tradisional yang mulai langka.
“Kita tidak ingin kue khas Aceh hilang ditelan zaman karena digempur oleh masakan-masakan kekinian," kata Sarwati.
Sementara itu, Wakil Ketua II PKK Banda Aceh, Iswardani menambahkan yang ditampilkan di Stan Banda Aceh merupakan produk dari industri rumah tangga/UP2K binaan TP PKK Banda Aceh.
Kata sosok yang akrab di sapa Umi ini, Aceh Culinary Festival menjadi kesempatan bagi TP PKK Banda Aceh untuk mempromosikan kue dan masakan tradisional karya ibu-ibu Banda Aceh ke seluruh pelosok nusantara.
"Dengan semakin dikenal, maka akan semakin mudah memasarkan produk-produk khas Aceh ini. Harapan kita akan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat" kata Umi Iswardani.(*)
• VIDEO Manfaatkan Batok Kelapa, Pria Woyla Hadirkan Handicraft yang Go Nasional
• VIDEO VIRAL Rekaman CCTV Detik-detik Pemotor Jatuh Saat Gagal Kabur Dari Ditilang Polisi
• Ribuan Muslim di Thailand Selatan Protes Pembangunan Patung Kuan Yin Terbesar di Dunia di Wilayahnya