Korban Sekolah Rubuh

Pimpinan DPRK Jenguk Siswa MIN 2 Banda Aceh Korban Runtuhan Bangunan di RSUZA

Dia juga berharap kepada pihak pelaksana pekerjaan agar harus benar-benar memperhatikan kualitas bangunan

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Ketua DPRK, Farid Nyak Umar didampingi Wakil Ketua II, Isnaini Husda dan Ketua Komisi IV,  M Arifin menjenguk salah satu siswa MIN 2 Banda Aceh yang menjadi korban reruntuhan bangunan sekolah di RSUZA pada Kamis (11/8/2022). 

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pimpinan dan Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh menjenguk siswa MIN 2 Banda Aceh yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) karena tertimpa reruntuhan bangunan sekolah yang ambruk saat sedang mengaji pada Kamis (11/8/2022).

Selain meninjau ke rumah sakit, para wakil rakyat juga meninjau bangunan sekolah di kawasan Gampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Jumat (12/8/2022).

Dalam kunjungan itu hadir Ketua DPRK, Farid Nyak Umar, Wakil Ketua II, Isnaini Husda, Ketua Komisi IV,  M Arifin, dan Seketaris Komisi IV, Devi Yunita. Turut hadir juga Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh, Abrar Zym. 

Kedatangan pimpinan dan anggota DPRK Banda Aceh ke RSUZA disambut oleh Tim Dokter yang dipimpin Dr dr Syahrul SpS, Kepala MIN 2 Banda Aceh, Nur Asiah, beserta dewan guru dan keluarga korban.

Struktur Bangunan MIN 2 Banda Aceh Roboh, Polisi Kembali Amankan Dua Saksi

15 Murid MIN 2 Banda Aceh Luka-luka, Tertimpa Struktur Bangunan yang Roboh

Farid Nyak Umar mengapresiasi manajemen RSUZA yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada para siswa yang mengalami musibah tersebut. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah yang telah mendampingi siswa selama perawatan.

"Kami berharap musibah ini bisa ditangani dengan baik, terutama kepada anak-anak kita yang mengalami musibah, baik yang sudah dilakukan operasi maupun yang sedang menunggu jadwal operasi," kata Farid. 

Untuk penanganan korban, kata Farid, dipercayakan sepenuhnya kepada pihak rumah sakit. Ia juga meminta pihak sekolah untuk menghentikan pekerjaan sementara waktu, karena di samping sudah dipasang police line, berdasarkan hasil peninjauan di lokasi kejadian masih ada satu sisi bangunan yang sangat membahayakan peserta didik.

Karena MIN 2 Banda Aceh berada di bawah kewenangan Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh, pihaknya berharap agar Kakanmenag Kota untuk melakukan pengawasan sehingga aktifitas belajar mengajar dapat kembali berjalan normal. 

Pihak sekolah perlu terus memberikan pendampingan kepada anak-anak yang mengalami musibah agar tidak menimbulkan trauma.

Sementara Ketua Komisi IV DPRK, M Arifin, dalam kesempatan yang sama mengatakan, pihaknya meninjau MIN 2 Banda Aceh untuk memastikan apa penyebab robohnya bangunan sekolah. 

Dia juga berharap kepada pihak pelaksana pekerjaan agar harus benar-benar memperhatikan kualitas bangunan yang dibuat sehingga tidak menelan korban.(*)

Ibu Guru TK Dibunuh Kekasihnya Pria Beristri Usai Disetubuhi, Korban Minta Dinikahi Setelah Hamil

Amalan yang Dapat Menghapus Dosa Masa Lalu, Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved