Internasional
Taman George Floyd Menjadi Tempat Pembantaian, Dua Pria Tewas Ditembak
Seorang pria tewas dan lainnya terluka parah dalam penembakan brutal kedua bulan ini.
SERAMBINEWS.COM, MINNEAPOLIS - Seorang pria tewas dan lainnya terluka parah dalam penembakan brutal kedua bulan ini.
Insiden dekat persimpangan tempat George Floyd meninggal dalam tahanan polisi lebih dari dua tahun sebelumnya.
Juru bicara Polisi Minneapolis, Garrett Parten mengatakan petugas menemukan dua pria yang terluka dengan luka mengancam jiwa pada Minggu (14/8/2022) sore.
Dikatakan, penembakan terjadi dekat persimpangan di Minneapolis selatan, Amerika Serikat yang dinamai untuk mengingat kematian Floyd.
Seorang pria meninggal di rumah sakit, dan kondisi pria lainnya tidak segera diketahui.
Tidak ada penangkapan yang dilaporkan segera.
Baca juga: Pria Bersenjata Mengamuk di Vancouver, Dua Orang Tewas dan Dua Terluka Sebelum Pelaku Ditembak Mati
Seminggu sebelum penembakan hari Minggu, Mohamed Omar (29) meninggal setelah ditembak di kawasan itu pada 7 Agustus 2022 dinihari.
Parten mengatakan departemen kepolisian kemungkinan akan meningkatkan patroli di daerah itu setelah dua penembakan.
Kedua insiden terjadi dekat persimpangan jalan 38th Street dan Chicago Avenue.
Persimpangan itu menjadi peringatan darurat setelah kematian Floyd dan secara resmi diganti namanya awal tahun ini.
Floyd, yang berkulit hitam, meninggal 25 Mei 2020, setelah seorang perwira kulit putih Minneapolis menekan lututnya ke leher Floyd selama beberapa menit.
Kematian Floyd memicu protes nasional dan memaksa AS untuk menghadapi ketidakadilan rasial terus-menerus.(*)
Baca juga: Pria Bersenjata Palestina Serang Bus Rombongan Yahudi Dekat Tembok Ratapan, Pelaku Serahkan Diri