Berita Sepakbola
Tiga Kali Pertemuan, Proses Peralihan Persiraja Selesai
MANTAN Sekretaris Umum (Sekum) Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani, mengatakan, proses akuisisi 80 persen saham klub tersebut dari H Nazaruddin
MANTAN Sekretaris Umum (Sekum) Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani, mengatakan, proses akuisisi 80 persen saham klub tersebut dari H Nazaruddin Dek Gam ke Zulfikar Syahabuddin atau Zulfikar SBY berlangsung secara kekeluargaan.
"Hana greh groh, hana geurasak geurusuk.
Merumpok dua lhee go, jak laju bak notaris.
(Tidak ribut-ribut, tidak gerasak gerusuk.
Bertemu dua tiga kali, langsung pergi ke notaris," kata Rahmat yang mewakili Dek Gam dalam konperensi pers di Pendopo Wali Kota, Senin (22/8/2022).
"Hana peugah (tidak ngomong) Dek Gam berat melepaskan (Persiraja).
Hana peugah nyan kamoe (Tidak ngomong itu kami).
Semoga ada mukjizat, tidak perlu seperti itu," sambungnya menyindir Tim Transisi Persiraja yang sebelumnya mengeluarkan kalimat tersebut.
Baca juga: Pj Wali Kota Banda Aceh Ajak Semua Pihak Dukung Persiraja
Baca juga: Usai Akuisisi 80 persen Saham Persiraja, Ini Pidato Perdana Zulfikar SBY, Presiden Baru Lantak Laju
Rahmat mengatakan, akuisisi saham manyoritas Persiraja itu terjadi karena adanya pembicaraan intens antara Dek Gam dengan Zulfikar.
Sehingga persoalan tersebut diakhiri dengan terjadinya peralihan saham ke Zulfikar.
"Saya mengucapkan selamat bekerja kepada Ustaz Zul dan seluruh tim pengurus.
Kepada teman-teman semuanya terutama media, ayo dukung penuh Ustaz Zulfikar dan teman-teman," harapnya.
"Kuncinya di media, ustaz.
Walaupun kalah tetap tulis yang bagus.
Supaya penonton penuh.