Mesin Boat Mati, Nelayan Asal Panjupian yang Terombang-ambing di Laut Berhasil Diselamatkan

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Adir (54), nelayan asal Gampong Panjupian, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, berhasil diselamatkan oleh nelayan setempat setelah mesin boatnya mati dan sempat terombang ambing di tengah laut perairan setempat, Rabu (7/9/2022) sekira pukul 13.53 WIB.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan, H Zainal A SE MSi melalui Petugas Pusdalops PB BPBD Aceh Selatan melaporkan, informasi adanya nelayan asal Panjupian itu berawal dari laporan istri korban kepada Keuchik setempat yang diteruskan ke petugas Damkar 01 Tapaktuan.

"Nelayan asal Panjupian itu dilaporkan hilang akibat mesin boat yang ditumpanginya untuk mencari ikan mati hingga perahu korban terapung di tengah laut," kata Kalak BPBD Aceh Selatan, H Zainal.

Saat kejadian, lanjut H Zainal, korban yang turun melaut sendiri mencari ikan di sekitar Pasie Setumpuk area antara Gampong Panjupian dan Lhok Rukam, Kecamatan Tapaktuan, sempat menghubungi istrinya via telpon seluler memberitahukan bahwa mesin boatnya mati. 

"Adir melaut sendiri dengan boat miliknya. kejadian ini dikabarkan oleh Istri korban kepada petugas Damkar 01 Tapaktuan, setelah sebelumnya korban sempat menghubungi istrinya ketika boat dalam kondisi mati," ungkap H Zainal.

Menerima laporan dari istri korban, Keuchik Gampong Panjupian melaporkan kejadian itu ke Pusdalops PB BPBD Aceh untuk meminta bantuan pencarian warganya tersebut. 

Mendapati laporan tersebut, Pusdalops-PB langsung berkoordinasi dengan Kalak BPBD dan mengarahkan TRC Posko Dakmar-PB 01 Tapaktuan ke lokasi dengan membawa satu unit perahu karet untuk pencarian korban tersebut.

"Alhamdulillah korban ditemukan dengan selamat oleh nelayan yang sedang menuju ke TPI Lhok Bengkuang," pungkasnya.(*)