Kupi Beungoh
Membawa Penikmat Kopi dari Singapore Langsung ke Tanoh Gayo, Mungkinkah?
Berharap siapapun penikmat kopi bisa langsung datang ke Tanoh Gayo..semoga bisa diwujudkan...Aamiin..
Ini mutlak perlu dilakukan, jika kita mau menaikkan angka wisatawan ke Aceh, terutama ke wilayah tengah Aceh.
Anda Ingin Berwisata ke Takengon? Bisa Melalui Jalur Udara, Update Jadwal Keberangkatannya
Pesawat Perintis, Ini Jadwal dan Harga Tiket dari Banda Aceh ke Bandara Rembele Bener Meriah
Belajar dari Silangit
Cerita sedikit tentang Bandara Silangit yang menurut saya cocok untuk menjadi contoh bagi Bandara Rembele di Bener Meriah.
Bandara Silangit yang juga dikenal dengan nama Bandar Udara Internasional Sisingamangaraja XII adalah sebuah bandar udara yang terletak di kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatra Utara.
Sama seperti Rembele, Bandara Silangit juga berada di dataran tinggi Tapanuli Utara.
Dulunya, Bandara Silangit ini hanya bisa dijangkau dari Kualanamu dan seingat saya dulunya masih beratapkan seng.
Saat ini, panjang landasan pacu di Bandara Silangit adalah 2.650 meter dengan lebar 45 meter.
Sementara Bandara Rembele memiliki landasan pacu sepanjang 2.250 meter, maka hanya perlu 400 meter lagi agar bisa menyamai landasan pacu Bandara Silangit yang kini sudah berstatus bandara internasional.
Artinya, ini hanya masalah teknis yang harus diselesaikan.
Soal jumlah penumpang, jika memang sasarannya wisawatawan, tentunya pemprov dan pemkab harus fokus untuk menyiapkan sarana dan prasarana agar wisatawan merasa mudah, aman dan nyaman, serta ingin selalu kembali ke Tanah Gayo (tidak kapok).
Saya suka iri jika melihat Silangit.
Awalnya hanya ada pesawat baling-baling dari KNO (Kualanamu) yang melayani penerbangan ke Silangit.