Kaki Mengeluarkan Aroma Tidak Sedap? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kaki Mengeluarkan Aroma Tidak Sedap? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

SERAMBINEWS.COM - Bau kaki menjadi permasalahan karena menimbulkan aroma yang tidak sedap sehingga membuat orang disekitar tidak nyaman dan bahkan menjadi tidak percaya diri ketika berada dikeramaian.

Bau kaki atau bromodosis ini timbul karena adanya campuran bakteri dan keringat yang dihasilkan
dari kaki sehingga menghasilkan asam yang berbau tidak sedap.

Asam propionat sama seperti asam asetat (asam cuka) ini yang menyebabkan bau kaki seperti bau cuka.

Keringat berlebihan yang dihasilkan dari kaki ini dikenal dengan sebagai hyperhidrosis.

Kaki mengeluarkan keringat sepanjang hari agar menjaga kulit kaki tetap lembab dan untuk mengatur suhu tubuh.

Tak hanya kelenjar keringat yang menjadi penyebab bau kaki tetapi ada faktor lain yang juga mengakibatkan timbulnya bau kaki.

Dilansir Serambinews.com dari laman Healthline pada Sabtu (10/9/2022), berikut penyebab bau kaki, pengobatan hingga cara mengatasinya.

Penyebab Bau Kaki

Kaki yang tertutup sepanjang hari dikarenakan memakai sepatu atau kos kaki dapat menyebabkan kaki bau lantaran kurangnya udara sehingga kaki menjadi lembab dan menimbulkan aroma yang kurang sedap.

Tak hanya itu ada juga bau kaki juga dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya:

• Kondisi hiperhidrosis, dimana tubuh menghasilkan keringat yang berlebihan. Hal ini sering terjadi ketika olahraga.
• Adanya perubahan hormon, biasanya hal ini sering terjadi pada remaja yang sedang mengalami masa pubertas dan juga pada ibu hamil.
• Infeksi jamur atau kurap di kaki

Baca juga: Tips Hancurkan Batu Ginjal Tanpa Harus Operasi dan Cuci Darah Terus Menerus Ala dr Zaidul Akbar

Baca juga: Jangan Dibuang, Ternyata Biji Kurma Bisa Melebatkan Bulu Mata, Begini Caranya Kata dr Zaidul Akbar

Baca juga: Ingin Tahu Takaran Dibolehkan Konsumsi Madu bagi Penderita Diabetes, Ini Kata dr Zaidul Akbar

Cara Menghilangkan Bau Kaki

Berikut cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bau kaki:

1. Sering mencuci kaki

Mencuci kaki setiap hari dengan menggunakan sabun antibakterial tentunya dapat mengurangi sekaligus menghilangkan bau kaki.

2. Sering mengganti sepatu

Ketika beraktivitas menggunakan sepatu, tentunya kaki kurang terkena cahaya matahari.

Hal itu menyebabkan kaki lembab tetapi bukan berarti tidak diperbolehkan menggunakan sepatu hal ini justru menganjurkan untuk sering menggonta-ganti sepatu agar sepatu dapat dicuci atau dijemur 2 hari sekali untuk mencegah munculnya bau.

3. Perendaman

Sebaiknya jika kaki sudah memunculkan aroma yang kurang sedap maka dianjurkan untuk merendamkan kaki 2 kali dalam seminggu minimal 10-20 menit dengan air hangat yang dicampur garam Epsom.

Selain mengurangi rasa sakit, garam Epsom juga dapat menghilangkan bau kaki yang tak sedap.

Sebagaimana diketahui, garam epsom berfungsi sebagai obat Infeksi Jamur, membantu proses detoksifikasi, mengurangi stress, meredakan rasa sakit, eksfoliasi dan memiliki sifat antrimikroba.

4. Gunakan kaos kaki yang menyerap keringat

Plilihlah kaos kaki yang terbuat dari kain wol atau katun karena dapat menyerap keringat yang lebih baik daripada jenis kain yang lainnya dan sering juga untuk mengganti kaos kaki setiap hari.

5. Menyemprotkan sepatu dengan disinfektan

Untuk menghilangkan bau kaki perlu juga menjaga kebersihan barang yang dipakai terutama sepatu oleh karena itu gunakan disinfektan yang mengandung bahan pembersih seperti etanol, lalu diamkan sepatu selama 24 jam.

6. Gunakan produk penghilang bau kaki

Dengan cara ini juga dapat menghilangkan bau kaki.

Adapun produk yang dapat digunakan seperti, bedak antijamur khusus kaki, sabun khusus antibakteri, semprotan disinfektan, dan produk yang dapat menghilangkan bau kaki lainnya. (Serambinews.com/Tasya Mazulfa)