Rumah Rusak dan Jalan Tergenang, Hujan dan Angin Kencang Landa Takengon

TAKENGON - Hujan deras yang disertai angin kencang melanda Kota Takengon, Aceh Tengah, Sabtu (17/9/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Akibatnya, sejumlah ruas jalan digenangi air hingga mengakibatkan lalu lintas di Takengon.

Seperti yang terjadi di Kampung Mongal, Kecamatan Bebesen, Jalan Nasional Lebe Kader arah Takengon-Bireuen digenangi air setinggi lutut orang dewasa.

Kendaraan roda dua dan empat melintas dengan hati-hati di badan jalan yang tergenang air itu.

Sejumlah kendaraan roda dua juga banyak yang mogok dan tidak bisa melewati genangan air.

Para pengendara pun harus mendorong sepeda motor di tengah derasnya hujan pada sore itu.

"Sabtu sore hujan deras melanda kota Takengon dan sekitarnya hingga menyebabkan genangan air di Mongal," tulis keterangan dalam sebuah video yang direkam warga.

"Hati-hati rakan sebet yang mau beraktivitas di luar rumah," lanjutnya.

Tidak hanya di Mongal, pantauan Serambi, genangan air juga melanda sejumlah ruas jalan di Takengon.

Seperti, di Jalan Lemah Burbana menuju Paya Ilang, Jalan Lintang Takengon, dan Kebanyakan.

Baca juga: Diterjang Angin Kencang, Pohon Kelapa Tumbang dan Timpa Atap Dapur Warga

Baca juga: Aceh Masih Berpotensi Banjir dan Angin Kencang

Hujan deras disertai angin kencang juga merusak kanopi masjid di Simpang Empat Bebesen.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah, Ir Andalika ST, mengatakan, pihaknya sudah turun ke lapangan untuk melihat peristiwa tersebut.

"Kami baru pulang dari lokasi, dan kerusakan rumah juga kami sedang lakukan pendataan," katanya.

Saat ini, kata Andalika, tiga unit rumah mengalami rusak berat dengan kondisi atapnya terbang.

Tiga unit rumah tersebut terdapat di Somol, Kampung Lot Kala dua unit dan Kampung Timangan Gading satu unit Kecamatan Kebayakan.

Selain tiga rumah mengalami rusak berat, satu masjid di Simpang Empat Bebesen mengalami kerusakan di bagian kanopi masjid tersebut.

"Untuk nama korban masih kita rekap ya, kanopi masjid di Simpang Empat juga patah," kata dia.

Selain tiga rumah dan kanopi masjid, sejumlah rumah lainnya juga mengalami rusak ringan.

Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Jalan Wisata Batu Putih Meulaboh

Namun, pihak BPBD masih belum dapat memastikan jumlah kerusakan karena masih proses pendataan.

Diketahui bahwa sejumlah ruas jalan juga mengalami genangan air setinggi lutut orang dewasa.

Kalaksa BPBD Aceh Tengah menjelaskan bahwa intensitas hujan cukup deras sehingga genangan air menutup badan jalan dan masuk ke rumah warga.

"Ada beberapa ruas jalan memang digenangi air, Tapi genangan paling tinggi di Mongal Jalan Takengon-Bireuen, dan Jalan Sengeda atau Jalan Lintang," katanya.

Hingga Sabtu malam, hujan masih mengguyur kota Takengon dengan disertai petir.

Namun intensitas hujan tidak sederas saat pada sore hari. (rd)

Rumah yang rusak dan terimbas :

• Milik Eliana, Kampung Gunung Balohen
• Satria, Kampung Lot Kala
• Herman Budi, Timangan Gading
• Mak irfah, Gunung Balehen
• Fauzi, Timangan Gading
• Samsul, Timangan Gading
• Wajir, Timangan Gading
• Salwani Munthe, Perumnas Somol
• Azmi, Perumnas Somol
• Gusalimi, Perumnas Somol

Baca juga: Waspada Potensi Angin Kencang dan Gelombang Tinggi di Perairan Aceh

Baca juga: Angin Kencang Landa Aceh Selatan, Sebatang Pohon Tumbang di Blang Kuala