MTQ Nasional 2022
BREAKING NEWS - Tim Kaligrafi Aceh Bawa Pulang 6 Tropi Juara dari Arena MTQN Ke-29
Jawa Timur keluar sebagai juara MTQ Nasional Ke-29 Tahun 2022 di Kalimantan Selatan yang resmi ditutup malam ini.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Zaenal
* Juara 3 Golongan Kontemporer Putra (Edi Asnawi).
* Harapan 1 Khattil Quran Dekorasi Putra (Rochimin)
* Harapan 2 Khattil Quran Dekorasi Putri (Zunfikhriah)
* Harapan 2 Khattil Quran Hiasan Mushaf Putri (Thursina)
“Alhamdulillah, penampilan kaligrafi Aceh pada MTQN Kalsel tahun ini, memiliki warna dan catatan baru, yaitu meraih juara terbanyak dalam sejarah MTQ Nasional. Memberangkatkan 8 peserta, 6 di antaranya membawa pulang trophy juara. Alhamdulillah. Terima kasih ya Allah,” tulis Said Akram, dalam pesan WhatsApp kepada Serambi, Selasa (18/10/2022) malam tadi.
Ia menyebutkan, pada MTQN Ke-29 tahun 2022 ini, Aceh mendapatkan 12 poin dan berada pada urutan 8 nasional.
Sebanyak 9 dari 12 poin Aceh itu disumbang oleh tim kaligrafi.
Said Akram SSn adalah Ketua Majelis Hakim Cabang Khat Alquran Golongan Dekorasi dan Kontemporer pada MTQN Ke-29 tahun 2022.
Pria kelahiran Pidie, Aceh, 3 November 1967 adalah perupa kaligrafi nasional yang karya-karyanya sudah mendunia.
Pria yang menetap di kawasan Uleekareng Banda Aceh ini tetap konsisten dalam kemegahan percaturan seni lukis kontemporer, terutama kaligrafi yang menonjolkan dan mengambil efek tetesan air serta akar yang membulat dan mengalir.
Baca juga: Mengenal Said Akram, Maestro Kaligrafi Kontemporer Asal Aceh yang Karyanya Mendunia
“Sebagai Ketua Majelis Hakim Cabang Khat Alquran Golongan Dekorasi dan Kontemporer yang diikuti oleh 4 peserta putra dan putri dari setiap provinsi, saya (Said Akram) bahagia telah menuntaskan dengan baik amanah yang ditugaskan oleh Kementerian Agama bidang terkait, Alhamdulillah tanpa ada suatu hal yang tidak diharapkan,” ujarnya.
“Pada golongan ini (dekorasi dan kontemporer) Aceh boleh sedikit berbangga, juga tidak dilarang jika mau tampakkan sedikit senyum atas hasil dan prestasi dan empat peserta kaligrafi, yang mana keempat empat mereka mambawa pulang medali juara,” kata Said Akram seraya mengirimkan beberapa foto hasil karya para finalis pada golongan dekorasi dan kontemporer.
Sementara dua juara lainnya untuk cabang kaligrafi dipersembahkan oleh peserta dari golongan naskah dan mushaf.
“Untuk dua peserta (cabang kaligrafi) yang belum mendapatkan kemenangan, ini bukanlah dianggap kalah, tetapi sesungguhnya sebab dari sedikit kejadian kesalahan penulisan huruf. Saya melihat kualitas dari keseluruhan tampilan karya dari kedua peserta ini juga kelas karya pemenang,” kata Said Akram.
Memenuhi Target