Breaking News

Proyek Waduk Rukoh

Waduk Rukoh di Pidie Ditargetkan Selesai 2023, Menteri Basuki Ungkap Manfaat Lain dari Proyek Ini

Menteri PUPR juga mengapresiasi dukungan masyarakat terhadap proses pembangunan Waduk Tiro. Jika selesai dibangun, Waduk Rukoh akan mampu mengairi...

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Eddy Fitriadi
Foto Biro Adpim Setda Aceh
Menteri PUPR-RI, Dr Ir Basuki Hadimuljono MSc didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Mawardi saat meninjau proyek Waduk Rukoh, Pidie, Rabu, (19/10/2020). Waduk Rukoh di Pidie Ditargetkan Selesai 2023, Menteri Basuki Ungkap Manfaat Lain dari Proyek Ini. 

Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Pembangunan Waduk Rukoh di Kecamatan Titeue, Pidie ditargetkan selesai pada 2023. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Mawardi berkunjung ke lokasi proyek Waduk Rukoh, Rabu (19/10/2022).

Waduk tersebut memiliki luas area genangan mencapai 716,10 hektar dan mampu menampung air hingga 128,66 juta meter kubik. Untuk diketahui, Waduk Rukoh adalah salah satu dari total 13 waduk di Indonesia, yang ditargetkan selesai pengerjaannya pada tahun 2023 mendatang.

“Lahan sudah oke dan sangat kondusif. Progres pengerjaannya cukup baik, sudah di atas 40 persen. Sesuai instruksi Presiden, bahwa dalam setiap pembangunan infrastruktur, Kementerian PUPR harus selalu menitik beratkan pada aspek lingkungan dan estetika. Karena itu, saya telah mengingatkan kontraktor agar dalam setiap pembangunan memperhatikan aspek ini,” ujar Basuki.

Ia juga mengingatkan, supaya pengerjaan infrastruktur itu tidak merusak hutan. Katanya, jika tidak dibutuhkan dan tidak berimbas positif bagi masyarakat luas, maka sebisanya hindari menggunakan kawasan hutan.

Menteri PUPR mengungkapkan, untuk memasok air ke Waduk Rukoh ini, nantinya Waduk Rukoh akan menampung air dari Krueng Tiro dengan debit 16 meterkubik per detik.

“Jadi akan ada manfaat ganda, banjir di sekitar Tiro akan teratasi dengan pola ini. Karena Rukoh ini daya tampungnya besar namun volume air sungainya kecil,” kata Basuki.

Menteri PUPR juga mengapresiasi dukungan masyarakat terhadap proses pembangunan Waduk Tiro. Jika selesai dibangun, Waduk Rukoh akan mampu mengairi daerah irigasi Baroh Raya seluas 11.950 hektar, terutama di Kecamatan Sakti dan Keumala.

Penuhi Kebutuhan Air Sawah Warga

Senada dengan Menteri PUPR, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh Mawardi mengapresiasi dukungan masyarakat terhadap pengerjaan Waduk Rukoh.

“Pemerintah Aceh tentu sangat mengapresiasi dukungan masyarakat terhadap pengerjaan waduk ini. InsyaAllah, jika selesai nanti maka persawahan masyarakat akan selalu teraliri air dengan baik. Secara ekonomi, hal ini tentu sangat menguntungkan bagi masyarakat,” ujar Mawardi.

Usai meninjau Waduk Rukoh, Menteri PUPR bersama Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh dan rombongan bertolak ke Gampong Garot, untuk meninjau IPA SPAM IKK Garot. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved