Berita Banda Aceh

Banda Aceh Juara Anugerah Guru

Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh menggelar malam Anugerah Guru Berprestasi Aceh 2022 di ACC Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

Editor: bakri
IST
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri menyerahkan piala kepada Kacabdin, Syarwan Joni dan Kadisdik Banda Aceh, Sulaiman Bakri, pemenang Anugerah Guru Berprestasi Aceh 2022, di ACC Dayang Dawood, Universitas Syiah Kuala, Minggu (23/10/2022). 

BANDA ACEH - Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh menggelar malam Anugerah Guru Berprestasi Aceh 2022 di ACC Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Minggu (23/10/2022).

Banda Aceh dan Aceh Besar keluar sebagai juara pada malam anugerah itu.

Tropi kemenangan diserahkan Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri kepada Kepala Cabang Dinas (Cabdin) Banda Aceh dan Aceh Besar, Syarwan Joni serta Kadisdik Banda Aceh Sulaiman Bakri.

“Ini adalah kemenangan kita semua.

Dari guru untuk guru,” kata Syarwan Joni.

Cabdin Banda Aceh dan Aceh Besar keluar sebagai juara pada perhelatan yang digelar Dinas Pendidikan Aceh kemarin malam.

Perlombaan ini mencari guru, kepala sekolah, pengawas, dan tenaga kependidikan, di setiap tingkatan pendidikan umum untuk mendapatkan hadiah uang tunai dan hadiah perjalanan umrah.

Satu di antaranya adalah Sukmayati.

Guru SMA Labschool Universitas Syiah Kuala berhak atas hadiah perjalanan umrah, setelah mendapatkan nilai terbaik dalam proses seleksi ketat di tingkat kabupaten dan provinsi.

“Allah mengabulkan doa saya dan orang tua.

Baca juga: Pj Bupati Aceh Besar Apresiasi Guru Berprestasi, Faridah Lia Terima Rp 10 Juta & Hadiah Umrah

Baca juga: Wali Kota Subulussalam Lepas Kepala Sekolah, Komite dan Guru Berprestasi Berangkat Umrah

Saya sangat bersyukur atas hadiah ini.

Sejak lama saya ingin berangkat ke Tanah Suci, mudah-mudahan niat ini kesampaian,” kata Sukmayati dengan mata berkaca-kaca.

Acara ini menjadi lebih meriah karena dilangsungkan berbarengan dengan pengumuman Festival Aneuk FKIP (Fakip) ke-4.

Malam itu juga semakin meriah dengan penampilan sejumlah artis Aceh.

“Kami di DPRA sangat mendukung kegiatan ini.

Ini adalah cara satu cara untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan Aceh yang kerap jadi sorotan.

Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Aceh,” kata Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Aceh, Anwar, yang hadir mengenakan kemeja merah.

Kegiatan ini juga mendapat pujian dari Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Aceh, Munzir.

Dia mengatakan Anugerah GTK adalah cara Pemerintah Aceh memberikan apresiasi terhadap guru-guru berprestasi.

Hal ini juga menjadi motivasi bagi guru untuk terus berkarya dan meningkatkan inovasi dalam pembelajaran.

Munzir juga menganggap kolaborasi antara Dinas Pendidikan Aceh dan Universitas Syiah Kuala penting untuk kemajuan pendidikan Aceh.

PGRI, kata dia, siap untuk bergabung dalam kolaborasi ini.

“Tadi Bapak Dekan (FKIP USK) mengatakan ke depan, segi tiga Dinas Pendidikan Aceh, USK, dan PGRI perlu menguatkan sinergi untuk perbaikan mutu pendidikan di Aceh,” kata Munzir.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri, mengatakan pendidikan untuk meningkatkan sumber daya manusia Aceh adalah tanggung jawab bersama.

Masa depan pendidikan Aceh tergantung pada kolaborasi semua pihak untuk menghasilkan bibit-bibit unggul yang menopang pembangunan daerah dan negara.

Baca juga: Guru di Pidie Ikut Pelatihan Gerakan Nasional Berantas Buta Matematika, Ini Jumlah dan Tutornya

Seluruh hadiah yang diberikan malam ini, kata Alhudri, sekadar rangsangan untuk guru dan seluruh tenaga kependidikan bekerja lebih baik.

Semua ini akan lebih sempurna jika seluruh pihak tidak lagi memandang pendidikan secara parsial.

Juga tidak asal klaim yang membuat persoalan menjadi lebih runyam.

“Malam ini kita semua bergembira.

Ada kegembiraan di setiap sudut gedung ini.

Semangat malam ini harus kita pupuk bersama.

Kita semua harus berkolaborasi.

Seperti yang diajarkan para guru kita: bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” kata Alhduri. (mun)

Baca juga: Motivasi Guru di Sekolah Pedalaman, Kacabdindik Aceh Timur Kunjungi SMAN 1 Birem Bayeun

Baca juga: Tak Bisa Ikut Pendataan sebagai pegawai Non-ASN, Guru Honorer Madrasah Aceh Timur Ngadu ke Haji Uma

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved