Tragedi Kanjuruhan
Ogah Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI, Iwan Bule Sebut Itu Tindakan Pengecut atau Pecundang
Akhir-akhir ini, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule terus mendapat desakan untuk mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI setelah...
SERAMBINEWS.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menganggap langkah mengundurkan diri bukan solusi dari tragedi Kanjuruhan.
Akhir-akhir ini, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule terus mendapat desakan untuk mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI setelah tragedi memilukan itu.
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tragedi Kanjuruhan bahkan juga meminta Iwan Bule mengundurkan diri bersama anggota Exco sebagai bentuk pertanggungjawaban.
Namun pendapat berbeda justru disampaikan Mochamad Iriawan.
Ia menilai bahwa mengundurkan diri bukan solusi dari tragedi Kanjuruhan.
Bahkan Mochamad Iriawan menyebut langkah tersebut merupakan langkah seorang pengecut.
"Mundur menurut kami tidak menyelesaikan masalah," ucap Mochamad Iriawan, dikutip dari Kompas.com.
"Kita tunggu KLB nanti ada pencalonan (Ketua Umum)."
"Kalau saya mundur, saya pengecut, saya pecundang."
"Bisa saja saya mundur kemudian tidur pulang ke rumah, bagaimana mungkin saya meninggalkan apa yang terjadi sekarang," ujarnya.
Lebih lanjut, Mochamad Iriawan mengaku bila ia sudah melakukan hal yang seharusnya.
Caranya yakni dengan datang langsung ke Malang usai tragedi terjadi.
"Saya delapan hari berada di Malang," ucap Mochamad Iriawan.
"Anak istri saya menangis ketika itu."
"Mereka meminta saya tidak ke Malang karena situasi masih berkabung dan tidak stabil."
"Namun saya tetap ke sana."
"Saya harus menyikapi ini (tragedi Kanjuruhan) dengan ya ini transformasi sepak bola Indonesia saya lakukan, kunjungan saya lakukan," ungkapnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul "Iwan Bule Sebut Mundur Merupakan Langkah Seorang Pengecut dan Pecundang"