Lee Ji Han Jadi Korban Tragedi Halloween di Itaewon, Pernah Bintangi Iklan Kopi Bareng Beby Tsabina
Korban tragedi Halloween di Itaewon saat ini berjumlah 154 orang, tak terkecuali Lee Ji Han, ia pernah membintangi iklan kopi bersama Beby Tsabina.
Lee Ji Han Jadi Korban Tragedi Hallowen di Itaewon, Pernah Bintangi Iklan Kopi Bareng Beby Tsabina
SERAMBINEWS.COM - Tragedi pesta Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan, pada Sabtu (29/10) malam waktu setempat menjadi insiden paling mematikan bagi Negeri Ginseng.
Korban tewas dalam tragedi Halloween di Itaewon sampai saat ini berjumlah 154 orang, tak terkecuali Lee Ji Han yang pernah membintangi iklan kopi bareng artis Indonesia, Cut Beby Tsabina.
Aktor Korea Lee Ji Han, salah satu kontestan Produce 101 Season 2 sekaligus bintang iklan merk kopi terkenal di Indonesia juga menjadi korban meninggal dunia dalam tragedi Itaewon tersebut.
Kabar ini dibenarkan oleh laporan eksklusif dari TV Report setempat di Korea.
Selain itu, kabar kepergian influencer berusia 24 tahun itu juga diungkap oleh Park Hee Seok dan Kim Do Hyun lewat unggahan Instagram Story.
"Berita kematian. Almarhum Lee Ji Han, 30 Oktober 2022, Ji Han telah meninggalkan dunia ini untuk pergi ke tempat yang nyaman. Tolong ucapkan selamat tinggal padanya saat dia pergi ke tempat terakhirnya," tulis Park Hee Seok dilansir oleh Serambinews.com pada Senin, (31/10/2022) dari Koreaboo.
Baca juga: Dua WNI Luka Dalam Tragedi Itaewon, Mahasiswa Indonesia Sempat Tergencet
"Karena ruang terbatas, pelayat diizinkan masuk mulai pukul 2 siang," lanjut Park.
Agensi Lee Ji Han, 935 Entertainment, juga telah mengonfirmasi kabar duka tersebut.
"Memang benar bahwa Lee Ji Han meninggal dalam tragedi Itaewon. Kami berharap itu tidak benar, tetapi ketika kami mendengar berita itu, kami sangat terkejut," tulis 935 Entertainment.
"Kami akan membahas ini dengan hati-hati karena keluarganya sangat sedih. Kami berdoa untuknya," lanjutnya.
Dalam kejadian tersebut, sejumlah pihak meyakini kerumunan padat orang-orang yang hendak berpesta di kawasan kelab dan bar Itaewon itu menjadi salah satu penyebab ratusan orang tersebut meninggal dunia kekurangan oksigen.
"Teman saya berkata: sesuatu yang mengerikan sedang terjadi di luar (jalanan gang Itaewon)," kata Jeon Ga-eul, 30, seorang warga Korsel yang ada di lokasi kejadian. Jeon sedang minum di sebuah bar pada saat insiden terjadi.
Baca juga: 2 Tragedi Maut Besar Sepanjang Oktober 2022: Kanjuruhan dan Itaewon Korsel, Berawal Dari Kerumuman
"Saya berkata: apa yang kamu bicarakan? Dan kemudian saya pergi ke luar dan melihat dan orang-orang yang melakukan CPR di jalan."
Jeon mengatakan sebelum kejadian berlangsung, ia memang telah memiliki firasat insiden buruk akan terjadi karena melihat kerumunan pemuda-pemudi yang terus memadati distrik Itaewon hingga tak terkendali.
Jeon sudah merasa tidak aman.
"Ada begitu banyak orang yang didorong dan saya terjebak di antara kerumunan dan saya tidak bisa keluar pada awalnya juga. Saya merasa seperti kecelakaan pasti akan terjadi," katanya.
Distrik Itaewon memang dikenal sebagai salah satu kawasan hiburan populer di Ibu Kota Seoul.
Berbagai resto, cafe, bar, dan kelab malam banyak berjajar di antara gang-gang Itaewon.
Baca juga: 300.000 Orang Serbu Gang Sempit di Itaewon Rayakan Halloween, Berdesakan hingga Ratusan Orang Tewas
Kawasan Itaewon sendiri telah populer sebagai tempat perayaan Halloween setiap tahunnya.
Sejumlah turis dari negara tetangga termasuk warga Indonesia bahkan rela terbang ke Seoul untuk merayakan Halloween di Itaewon ketika perayaan tersebut makin populer di kalangan negara Asia.
Namun, akibat pandemi Covid-19 dan pembatasan kerumunan, pesta Halloween ditiadakan selama dua tahun terakhir.
Sabtu (29/10/2022) malam pun menjadi pesta Halloween pertama yang digelar di kawasan Itaewon sejak dua tahun terakhir.
Sepekan sebelum perayaan Halloween berlangsung di Itaewon, mayoritas hotel dan tiket pesta Halloween pun dilaporkan sudah habis terjual.
Pihak berwenang juga telah memprediksi akan terjadi kerumunan besar di Itaewon pada akhir pekan kemarin.
Baca juga: Detik-Detik Mencekam Tragedi Halloween Itaewon di Korsel, Tewaskan 151 Orang, 270 Dilaporkan Hilang
Perayaan Halloween sudah berlangsung sejak Jumat (28/10/2022) malam, akan tetapi puncaknya memang terjadi pada Sabtu malam.
Sekitar lebih dari 100 ribu orang ternyata memadati kawasan gang-gang Itaewon, di luar ekspektasi pihak berwenang.
Sejumlah saksi mata mengatakan bahwa pengendalian kerumunan massa oleh pihak berwenang sebelum kejadian berubah menjadi kacau dan tidak terkendali memang dirasa kurang.
(Serambinews.com/Fadillah Fitri Dayanti)