Berita Aceh Barat

Sesosok Mayat Ditemukan Terapung di Parit Jalan Seneubok, Ini Hasil Pemeriksaan RSUD Cut Nyak Dhien

Korban meninggal di parit tersebut merupakan salah satu buruh harian dan sejauh ini belum diketahui penyebab meninggalnya, polisi menemukan satu bungk

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Mursal Ismail
Kiriman warga
Warga dan polisi di lokasi ditemukannya sesosok mayat terapung kawasan Jalan Bungong Jaro, Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Senin (31/10/2022) 

Korban meninggal di parit tersebut merupakan salah satu buruh harian dan sejauh ini belum diketahui penyebab meninggalnya, polisi menemukan satu bungkus rokok Surya dan 1 satu mancis di kantong korban.

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Ali Asman (72) warga Desa Suak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, ditemukan meninggal dunia dalam posisi terapung dalam parit di Jalan Bungong Jaroe kawasan Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Senin (31/10/2022).

Korban awalnya ditemukan saksi Sri Yani (43) dan TM Ali. 

Korban meninggal di parit tersebut merupakan salah satu buruh harian dan sejauh ini belum diketahui penyebab meninggalnya, polisi menemukan satu bungkus rokok Surya dan 1 satu mancis di kantong korban.

Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso melalui Kasat Reskrim AKP Riski Andrian kepada Serambinews.com, Senin (31/10/2022) sekitar pukul 09.00 WIB  membenarkan adanya penemuan mayat di jalan Bungong Jaroe Seuneubok.

Korban ditemukan meninggal dunia oleh Sriyani yang saat itu hendak berangkat kerja. 

Baca juga: Mencegah Gagal Ginjal, Dari Minum Air Putih Hingga Jaga Berat Badan

Sri Yani melihat sesosok mayat sudah mengapung di dalam parit tersebut, lantas saksi Sri Yani memanggil saudara TM ALI dan beberapa warga lainnya.

Selanjutnya mayat ini dievakuasi  ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Cut Nyak Dhien Meulaboh.

“Di IGD Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh telah dilakukan pemeriksaan luar terhadap mayat dengan hasil tidak didapati luka tanda kekerasan," jelas Kapolres.

Disebutkan, berdasarkan keterangan dari keluarga, Nurdari (istri korban) dan Ari Purnomo (menantu) bahwa korban mengalami linglung (gelisah) dan tidak betah duduk di rumah dan sering keluar jalan kaki serta korban juga ada riwayat sering mengalami pingsan mendadak. (*)

Baca juga: Diam-diam Shin Tae-yong Bawa Dua Anaknya Ikut Latihan Bersama Timnas U-20 Indonesia di Turki

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved