Kutacane Kembali Lancar, Setelah Sempat Lumpuh 10 jam Akibat Longsor

BLANGKEJEREN - Arus transportasi Blangkejeren, Gayo Lues menuju Kutacane, Aceh Tenggara kini kembali lancar, Sabtu (5/11/2022).

Ruas jalan tersebut sempat lumpuh selama 10 jam akibat tanah longsor yang melanda kawasan itu akibat hujan deras.

Arus lalu lintas di kawasan itu terhenti sejak Sabtu (5/11/2022) dini hari atau sekitar pukul 02.00 WIB akan material longsor menutupi badan jalan.

Ruas tersebut kembali bisa dilintasi pada pukul 11.00 WIB, setelah alat berat yang diturunkan ke lokasi longsor berhasil menyingkirkan material yang menutupi badan jalan.

Longsor di lintasan Blangkejeren-Kutacane itu terjadi di Dusun Meranti Desa Gumpang, Kecamatan Putri Betung.

Alat berat baru tiba di lokasi longsor sekitar pukul 09.55 WIB.

Sempat terjadian antrean panjang kendaraan akibat badan jalan tak bisa dilintasi.

Kapolres Gayo Lues, AKBP Efrianza melalui Kapolsek Putri Betung, Iptu Ridwansyah SH, Sabtu (5/11/2022) mengatakan, arus transportasi Blangkejeren-Kutacane kini kembali lancar setelah sempat lumpuh sekitar 10 jam.

Dikatakan, longsor tersebut merupakan kali kedua yang terjadi di lokasi yang sama, setelah sehari sebelumnya kawasan itu juga sempat dilanda tanah longsor.

Baca juga: Lintas Nagan Raya-Takengon Lumpuh, Longsor Tutupi Badan Jalan di Beutong Ateuh Banggalang

Baca juga: Hujan Deras, Tebing Bukit di Dusun Trom Sukajadi Makmur Langsa Kembali Longsor, Pemko Kerahkan Beko

"Sebelumnya juga terjadi longsor di lokasi yang sama sehari sebelumnya.

Bahkan juga menyebabkan arus transportasi sempat terganggu sekitar 3 jam.

Namun hari ini longsor yang terjadi menyebabkan arus transportasi lumpuh hingga 10 jam,” tandasnya.

Bersihkan material longsor

Sementara itu, Personel TNI dari Komando Rayon Militer (Koramil) 01Bandar, Sertu Supriatin, ikut melakukan pembersihan meterial longsor di Desa Blang Panu, Kecamatan Syiah Utama, Bener Meriah, Sabtu (5/11/2022).

"Longsor yang terjadi di Bener Meriah akibat tingginya curah hujan dalam sepekan ini,” jelas Dandim 0119/BM, Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto MHan, melalui Danramil 01/Bandar Kapten Inf Usep Hairuddin.