NEOM Cari Investor, Bangun Pabrik Bahan Kimia dari Air Laut Senilai Rp 312 Triliun

SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Megaproyek Arab Saudi NEOM senilai $500 miliar sedang bernegosiasi dengan satu perusahaan.

NEOM menawarkan pengembangan kompleks bahan kimia air asin yang direncanakan di kota industri OXAGON senilai $20 miliar atau sekitar Rp 312 triliun.

Dilansir Arab News, Selasa (8/11/2022) sumber dekat yang mengetahui masalah ini, MEED melaporkan pembangunan secara bertahap membutuhkan investasi antara $15 miliar hingga $20 miliar.

Menurut laporan tersebut, kompleks bahan kimia itu terdiri dari industri dan pabrik yang mengubah air garam, keluaran limbah utama desalinasi, menjadi bahan industri.

Sehingga, dapat digunakan secara lokal atau diekspor secara internasional.

Anak perusahaan air dan energi NEOM, ENOWA mengatakan air garam yang dihasilkan dari pabrik desalinasi akan diolah untuk industri.

Baca juga: Arab Saudi Manfaatkan Kecerdasan Buatan Bangun Mega Proyek NEOM Rp 7.444 Triliun

Dimana, menggunakan garam industri, bromin, boron, kalium, gipsum, magnesium, dan bahan baku logam langka dengan kemurnian tinggi, tambah laporan itu.

Pada September 2022, CEO ENOWA Peter Terium, di sela-sela Konferensi Internasional Desalinasi Masa Depan di Riyadh, mengatakan NEOM akan membangun pabrik desalinasi air pada 2024.

Hal itu untuk mencegah kelangkaan air bersih.

“Jika Anda ingin membangun tanah masa depan seperti NEOM, dan Anda ingin memiliki kehidupan, taman hijau, dan produksi pangan, maka Anda membutuhkan air," ujarnya.

"Dari semua hal indah yang dimilikinya, air bukanlah salah satunya,” katanya.

Terium menambahkan, proyek desalinasi akan menjadi tolok ukur keberlanjutan karena akan ditenagai oleh 100 persen energi terbarukan.

Pada Juni 2022, ENOWA menandatangani nota kesepahaman dengan Itochu asal Jepang dan perusahaan Prancis Veolia.

Baca juga: NEOM Luncurkan Pameran Desain Baru The Line Dengan Gedung Menjulang Tinggi Sampai 500 Meter

Keduanya, akan mengembangkan pabrik desalinasi yang ditenagai oleh energi terbarukan di OXAGON.

Menurut ENOWA, pabrik desalinasi akan memiliki kapasitas desain 500.000 meter kubik per hari.

Diharapkan akan dapat beroperasi secara penuh pada tahun 2024.

NEOM, proyek paling ambisius di Arab Saudi, untuk mendiversifikasi ekonominya sejalan dengan tujuan yang digariskan dalam Visi 2030.

Pembangunan proyek ini terus berkembang di Provinsi Tabuk, baratlaut Arab Saudi.

Setelah selesai dibangun, diharapkan menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di Kerajaan.(*)