Karier Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo Dikabarkan Terima Tawaran Al Nassr, Gabung Januari 2023, Gaji Rp 3 Triliun Lebih
Dikabarkan, Cristiano Ronaldo akan dikontrak selama 2,5 tahun dan mulai gabung pada 1 Januari 2023....
SERAMBINEWS.COM - Cristiano Ronaldo dikabarkan sudah menerima tawaran dari klub asal Arab Saudi, Al Nassr.
Sebagaimana diberitakan Marca, megabintang Portugal Cristiano Ronaldo dilaporkan sepakat untuk membela Al Nassr.
Dikabarkan, Cristiano Ronaldo akan dikontrak selama 2,5 tahun dan mulai gabung pada 1 Januari 2023.
Status bebas transfer tersebut menyusul putusnya kontrak Cristiano Ronaldo dengan Manchester United pada awal November lalu.
Dalam durasi waktu kontrak tersebut, Cristiano Ronaldo bakal mendapat gaji senilai 200 juta euro atau sekitar Rp3,23 triliun per musimnya.
Jumlah nominal tersebut sudah didapatkan dalam bentuk gaji beserta bonus dan iklan.
Saat ini, Ronaldo masih sibuk membela timnas Portugal di turnamen Piala Dunia 2022 dan akan memainkan pertandingan di babak 16 besar melawan Swiss.
Al Nassr dihubungkan dengan Cristiano Ronaldo selama beberapa minggu terakhir sebagai klub yang paling tertarik untuk mendatangkannya.
Meski sempat dirumorkan tidak akan pindah ke klub selain Eropa, tetapi tampaknya transfer ini bakal benar-benar segera terwujud.
Di Al-Nassr, Ronaldo akan bertemu dengan Rudi García sebagai pelatih dan Alvaro Gonzalez sebagai rekan setimnya.
Bek tengah tersebut datang ke sepak bola Saudi musim panas lalu setelah menyelesaikan panggungnya di Prancis.
Kehadiran Ospina juga menonjol. Dirinya pernah menjadi andalan di bawah mistar gawang Napoli.
Sebelumnya, Ronaldo tengah dikaitkan dengan klub-klub asal Liga Amerika Serikat untuk merekrutnya.
Namun, dengan tawaran fantastis ini klub-klub tersebut bakal kesulitan menandingi Al Nassr.
Apalagi, klub-klub Eropa juga kurang tertarik untuk membeli pemilik lima trofi Ballon d'Or tersebut.(*)
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul "BREAKING NEWS - Cristiano Ronaldo Sepakat Pindah ke Al Nassr, Gaji Capai 3 Triliun Rupiah"