PORA XIV Pidie
Kumpulkan 80 Emas, Banda Aceh Terus Pepet Pidie di PORA XIV
Sedangkan di karate, Banda Aceh juga rajai posisi tertinggi perolehan medali meski belum tuntas cabor dipertandingkan.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nur Nihayati
Sedangkan di karate, Banda Aceh juga rajai posisi tertinggi perolehan medali meski belum tuntas cabor dipertandingkan.
Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Kontingen Banda Aceh terus memepet tuan rumah Pidie dalam perolehan medali pada ajang PORA XIV di Pidie.
Hingga Sabtu (17/12/2022) malam Banda Aceh sudah mengoleksi 80 emas, sedangkan Pidie sudah meraih 95 medali emas.
Pada, Sabtu (17/12/2022), Banda Aceh berhasil keluar juara umum untuk cabang olahraga (cabor) catur.
Sedangkan di karate, Banda Aceh juga rajai posisi tertinggi perolehan medali meski belum tuntas cabor dipertandingkan.
Di Karate berhasil meraih 13 medali, dengan rincian 7 emas, 2 perak, dan 4 perunggu.
Sedangkan di catur, Banda Aceh memborong 19 medali, dengan menyapu 13 medali emas.
Lalu juga ada 5 perak dan 1 perunggu. Hingga saat ini, catur menjadi cabang penyumbang medali terbanyak untuk Banda Aceh.
Kemarin, cabor renang yang diberlangsungkan di Mata Ie, Aceh Besar, Banda Aceh mampu meraih 1 medali emas, 2 perak, dan 6 perunggu. Lalu angkat berat yang baru dimulai perlombaan menyumbang 1 medali emas.
Tinju yang mengambil venue di GOR Alun-Alun meraih 4 medali emas. Sedangkan atletik kemarin hanya berhasil menyumbang 1 perak dan 1 perunggu.
Jelang tengah malam tadi, Banda Aceh mendapat tambahan 2 emas dari tinju dan 1 emas di cabor anggar.
Beberapa cabor yang masih bertanding dan memperebutkan medali emas, yaitu tinju, anggar, tenis meja, tenis, tinju, renang, arung jeram, hingga angkat berat.
Ketua KONI Banda Aceh, Hamdani Basyah memberikan apresiasi kepada para atlet Banda Aceh yang terus meraih medali emas setiap harinya.
Kepada atlet yang masih bertanding ia memberikan semangat, dan berharap mampu tampil maksimal dan memberikan hasil terbaik.
Saat ini Pidie masih memimpin klasemen, disusul Banda Aceh, lalu Aceh Besar. (*)