Breaking News

Internasional

China Dukung Perang Ukraina, Akan Terus Memperkuat Hubungan dengan Rusia

Pemerintah China memberi dukungan kuat atas perang Ukraina oleh Rusia yang sudah memasuki bulan ke-10.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Menteri Luar Negeri China Wang Yi 

SERAMBINEWS.COM, BEIJING - Pemerintah China memberi dukungan kuat atas perang Ukraina oleh Rusia yang sudah memasuki bulan ke-10.

Menteri Luar Negeri China Wang Yi membela posisi negaranya dalam perang di Ukraina pada Minggu (25/12/2022).

Dia mengisyaratkan China akan memperdalam hubungan dengan Rusia di tahun-tahun mendatang.

Wang, berbicara melalui video pada sebuah konferensi di ibu kota China, Beijing, seperti dilansir AFP.

Dia juga menyalahkan Amerika Serikat atas memburuknya hubungan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Wang mengatakan China telah dengan tegas menolak kebijakan China yang salah dari Amerika Serikat.

Baca juga: Rusia Tegaskan Pasokan Rudal Patriot AS ke Ukraina Tidak Akan Mampu Selesaikan Perang

Dia mengatakan China akan memperdalam rasa saling percaya strategis dan kerjasama yang saling menguntungkan dengan Rusia.

China telah menolak tekanan Barat pada perdagangan, teknologi, hak asasi manusia dan klaimnya atas petak luas Pasifik barat, menuduh AS melakukan intimidasi.

Penolakannya untuk mengutuk invasi ke Ukraina dan bergabung dengan yang lain untuk menjatuhkan sanksi terhadap Rusia telah semakin merusak hubungan dan memicu perpecahan yang muncul dengan sebagian besar Eropa.

“Sehubungan dengan krisis Ukraina, kami secara konsisten menjunjung tinggi prinsip-prinsip dasar objektivitas dan ketidakberpihakan, tanpa memihak salah satu pihak," ujarnya.

"Atau menambahkan bahan bakar ke dalam api, apalagi mencari keuntungan egois dari situasi tersebut,” katanya, menurut teks resmi sambutannya.

Bahkan ketika China telah menemukan titik temu dengan Rusia karena keduanya berada di bawah tekanan Barat, masa depan ekonominya tetap terikat pada pasar dan teknologi Amerika dan Eropa.

Baca juga: Presiden Rusia Puji Keberanian Pasukannya di Ukraina, Minta Lindungi Warga di Empat Wilayah Ukraina

Presiden Xi Jinping mendorong industri Tiongkok untuk menjadi lebih mandiri.

Tetapi Wang mengakui pengalaman telah menunjukkan Tiongkok dan Amerika Serikat tidak dapat memisahkan atau memutuskan rantai pasokan.

Dia mengatakan China akan berusaha untuk mengembalikan hubungan dengan AS.

Wang mengatakan mereka telah jatuh karena Amerika Serikat dengan keras kepala terus melihat China sebagai pesaing utamanya dan terlibat dalam blokade, penindasan, dan provokasi terang-terangan terhadap China.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved