Prancis Buka Penyelidikan Kasus Pelecehan Seksual Oleh Mantan Uskup Agung Paris

SERAMBINEWS.COM, PARIS - Pihak berwenang Prancis membuka penyelidikan awal atas tuduhan pelecehan seksual terhadap mantan Uskup Agung Paris, Michel Aupetit.

Dia dituduh telah melakukan serangan seksual terhadap orang yang rentan.

Penyelidikan dibuka berdasarkan laporan yang diajukan oleh Keuskupan Paris.

Michel Aupetit mengundurkan diri pada akhir 2021 menyusul laporan media tentang hubungan intim dengan seorang wanita pada 2012 sebelum dia menduduki jabatan tersebut, tuduhan yang dia bantah dengan tegas.

Paus Fransiskus menerima pengunduran diri itu.

Penyiar Prancis BFMTV melaporkan hubungan itu dengan orang yang rentan di bawah perlindungan yudisial.

Baca juga: Pelecehan Seksual Terhadap Anak, Kasus Paling Menonjol Ditangani Polres Aceh Besar Sepanjang 2022

Sebuah sumber yang dekat dengan kasus tersebut kepada AFP, Rabu (04/01/2022) mengatakan penyelidikan sedang menyelidiki "pertukaran email" antara Aupetit dan wanita tersebut.

Dimana, persetujuannya harus dikonfirmasi mengingat kesehatan mentalnya.

Dalam sebuah pernyataan, keuskupan mengkonfirmasi telah mengajukan laporan tersebut.

Kemudian, mengatakan tidak dalam posisi untuk memverifikasi apakah fakta-fakta tersebut terbukti atau apakah itu merupakan pelanggaran.

Pengacara pendeta Jean Reinhart menolak berkomentar.

“Kami sama sekali tidak tahu tentang keluhan itu, jadi kami tidak bisa mengomentari masalah itu,” katanya.

Baca juga: Perempuan Dalam Penjara Iran Jadi Korban Kekerasan Seksual dan Siksaan Berat

Seorang juru bicara keuskupan pada tahun 2021 mengatakan Aupetit memiliki perilaku ambigu dengan orang yang sangat dekat dengannya dan bukan hubungan cinta atau seksual.

Namun dia mengatakan tawaran untuk mundur bukan pengakuan bersalah.

Aupetit adalah uskup agung selama kebakaran April 2019 yang melanda katedral Notre-Dame di Paris.