Pemko Langsa Gandeng Investor Korsel Bangun Sistem Penyediaan Air Minum

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA -  Pemerintah Kota (Pemko) Langsa menggandeng investor luar negeri asal Korea Selatan untuk peningkatan infrastruktur air minum untuk Perumda Air Minum (Perumda AM) Tirta Keumuneng.

Saat ini Pemko Langsa sedang merencanakan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), dan dipastikan pembangunan SPAM akan menggandeng sebuah badan usaha swasta (investor).

Informasi ini disampaikan Direktur Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Langsa, Azzahir, SE, kepada Serambinews.com, Jumat (6/1/2023). 

Menurut Azzahir, kerjasama antara Pemko Langsa dan investor Korsel ini terjalin ketika berlangsungnya pertemuan Pj Wali Kota Langsa, Ir Said Mahdum Majid, didampingi Plt Sekdako, M. Darfian, ST, Direktur Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Langsa, Azzahir, SE.

Baca juga: Kapolres Bireuen Kunjungi Dayah Rauhul Mudi Al Aziziyah Jeunieb

Sementara utusan Korea Selatan, Jason Byun dari PT. GTI Indonesia, Mr. Key Ahn dari Yooshin Engineering Coperation, juga hadir perwakilan PT. GTI Indonesia di Aceh yang juga mantan Direktur PDAM Tirta Mon Pase Aceh Utara, Zulfikar Rasyid, SE.

"Pertemuan Pak Pj Wali Kota Langsa dengan Investor asal Korsel ini berlangsung di Pendopo Wali Kota Langsa pada Kamis (5/1/2022) sore kemarin," jelasnya.

Sambung Azzahir, SE, kerjasama Pemko Langsa dengan Korea Selatan terkait infrastruktur air minum untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di wilayah Kota Langsa yang selama ini masih butuh perbaikan.

Pada saat ini Pemko Langsa sedang merencanakan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dengan menggandeng badan usaha swasta (investor) tersebut.

Pengembangan SPAM di Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Langsa harus dilakukan pihak investor, yakni pembangunan SPAM nya, perawatan, dan pengelolaan instalasi pengolahan air lengkap.

Baca juga: Pemecatan 14 Karyawan UDD PMI Aceh Utara di Nilai Cacat Hukum, Begini Penjelasan Pakar Hukum Unimal

Lalu, jaringan distribusi air minum, stasiun booster pump yang secara sistematis akan terintegrasi dalam satu pengelolaan sistem. 

Azzahir berharap kerjasama ini mampu meningkatkan kualitas air minum atau air bersih di wilayah Kota Langsa. 

"Bahkan nanti PT. GTI  Indonesia ini berencana akan membuka kantor perwakilan di Kota Langsa," ujarnya lagi.

Saat ini, terang Azzahir, di Aceh investor Korsel ini sedang melakukan penguatan air bersih di Lhokseumawe bersama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ie Beusare Rata, Kota Lhokseumawe.

"PDAM Ie Beusare Rata Lhokseumawe kini sedang memantapkan rencana pengembangan jaringan dan pelayanan air bersih," tutupnya. (*)

Baca juga: Pj Bupati Aceh Tamiang Anulir Jabatan Camat Bandamulia