Terbakar Lampu Teplok, Tubuh Nurul Akla Alami Luka Bakar Serius

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur 

SERAMBINEWS.COM, IDI - Sangat menyedihkan, Nurul Akla bocah berusia 2,8 tahun saat ini harus dirawat di RS Graha Bunda, Aceh Timur, karena mengalami luka bakar serius di bagian tubuhnya.

Dek Nurul Akla, tercatat sebagai  warga Dusun Seulanga, Desa Seunebok Aceh, Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur.

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, dari Kapolres Aceh Timur, AKBP Andy Rahmansyah SIK, melalui Kapolsek Darul Aman, AKP Teuku Syahril SE, mengatakan korban mengalami luka bakar sekitar 30 persen, pada bagian muka, kepala, dada sampai ke perut.

"Hingga Jum'at hari ini korban masih dirawat di RS Graha Bunda, " ungkap AKP Teuku Syahril.

Kapolsek menceritakan kronologis korban mengalami luka bakar. Saat itu, Senin (9/1/2023) malam sekitar pukul 19.30 WIB korban bersama ibunya di rumah mereka yang tidak ada lampu penerangan listrik, sehingga mereka masih menggunakan lampu teplok minyak tanah.

Posisi Nurul Akla saat itu di ruang tamu. Sementara ibunya Suryati (41) sedang berada di dalam kamar.

Dari posisi Nurul Akla saat itu tak jauh berdiri lampu teplok di ruang tamu tersebut yang menerangi dirinya.

Tiba-tiba ibu korban saat itu mendengar jeritan tangis anaknya, sambil memanggil ibu. Suryati bergegas keluar kamar dan mendapati kondisi Nurul Akla, yang sudah terbakar.

"Pada saat keluar kamar, ibunya melihat sudah ada kobaran api di rambut dan bagian tubuh lainnya. Si ibu langsung mengambil kain basah dan memadamkan api pada tubuh anaknya," jelas AKP Teuku Syahril.

Teuku Syahril mengatakan api tersebut diduga berasal dari lampu teplok tersebut karena posisi lampu itu tidak lagi pada posisi semula.

Setelah kejadian, jelas Syahril, ibu bersama warga dan perangkat desa membawa korban ke rumah sakit Graha Bunda, untuk mendapatkan perawatan medis.

Sejak Kamis malam tadi beredar luas foto korban yang mengalami luka bakar dan sedang dirawat di rumah sakit.

Dalam foto yang beredar itu disertai ajakan untuk berdonasi untuk Nurul Akla, untuk membantu meringankan beban yang ia hadapi saat ini, dan sedang berjuang untuk kesembuhannya.

Kapolsek Darul Aman, AKP Teuku Syahril, membenarkan bahwa orang tua korban dari latarbelakang keluarga kurang mampu.(*)

Baca juga: Insiden Meninggalnya 894 Petugas Pemilu jangan Sampai Terulang Lagi di 2024