Bertemu Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Ini yang Dibahas Pengurus Kagama Lhokseumawe Raya

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra, ASEAN Eng sekaligus Ketua Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) Cabang Lhokseumawe Raya bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Pertemuan itu dilakukan selepas kegiatan jalan santai satu abad Nahdlatul Ulama, di Solo, Jawa Tengah, Minggu (22/1/2023). 

Momen ini menjadi ajang silaturahmi antarpengurus Kagama, sekaligus mendiskusikan perkembangan sosial-budaya di Aceh.  

Pada pertemuan itu, Ganjar Pranowo menyebut situasi Aceh sebenarnya bisa berkembang lebih baik. 

“Aceh memiliki banyak modal untuk maju. Permasalahannya tinggal mau atau tidak,” sebut Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. 

Lebih lanjut Ganjar yang sekaligus Ketua Kagama Pusat menyatakan bahwa momentum saat ini menjadi titik balik penting Aceh untuk maju. 

Di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Aceh menjadi daerah yang banyak mendapatkan prioritas seperti juga Papua, akibat derita konflik yang terjadi di masa lalu. 

“Saya pikir, momentum ini harus direbut demi percepatan kemajuan Aceh yang memiliki UU Otonomi Khusus,” lanjut Ganjar.

Sementara Herman Fithra menyampaikan tentang perkembangan Kagama Cabang Lhokseumawe yang semakin meluas wilayah cakupannya, meliputi Lhokseumawe, Aceh Utara, Bireuen, Bener Meriah, dan Aceh Tengah.

“Kami berkomitmen penuh bahwa alumni Kagama harus berkontribusi besar dalam pembangunan di Aceh, termasuk pemikiran kritisnya,” tambah Herman.

Pada pertemuan itu juga diharapkan Kagama ikut menginisiasi perkembangan prodi-prodi yang bersentuhan dengan kepentingan vital di Aceh seperti perminyakan, kelautan, dan pariwisata. 

Turut hadir pada pertemuan itu wakil ketua Kagama Cabang Lhokseumawe Raya, Dr Danial Murdani, yang juga Rektor IAIN Lhokseumawe.(*)