Berita Pidie

Anggota DPRA Kunjungi Masjid Baitannur di Batee yang Kubahnya Roboh Diterjang Badai

Apalagi masjid merupakan rumah ibadah menunaikan sholat sehari-hari. Di tambah lagi bulan suci Ramadhan sudah dekat sementara kondisi masjid

Penulis: Nur Nihayati | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/NUR NIHAYATI
Kubah Masjid Baitannur di Gampong Bintang Hu, Kecamatan Batee, Pidie roboh, Mingg (29/1/2023) pukul 22.00 WIB. Anggota DPRA Khairil Syahrial MAP (dua dari kiri) mendengar cerita tokoh masyarakat setempat ekses kerusakan tempat ibadah tersebut, Senin (30/1/2023) 

Apalagi masjid merupakan rumah ibadah menunaikan sholat sehari-hari. Di tambah lagi bulan suci Ramadhan sudah dekat sementara kondisi masjid

Laporan Nur Nihayati | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Anggota DPRA Khairil Syahrial MAP, Senin (30/1/2023) mengunjungi Masjid Baitannur di Gampong Bintang Hu, Kecamatan Batee, Pidie yang kubahnya roboh diterjang badai, Minggu (29/1/2023).

Kondisi kubah masjid ini roboh dari lapisan atap sehingga air hujan masuk ke dalam masjid.

Peristiwa ini terjadi di tengah badai dan hujan deras mengguyur daerah Pidie dna sekitarnya, Minggu (29/1/2023) sekira pukul 22.00 WIB.

Dalam kunjungan itu, Khairil juga didampingi Camat Batee Ihsan SSos, Imum Mukim Bintang Mukhtar dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.

Khairil mengaku prihatin atas musibah menimpa masyarakat Pidie khusus di Kecamatan Batee.

Apalagi masjid merupakan rumah ibadah menunaikan sholat sehari-hari. Di tambah lagi bulan suci Ramadhan sudah dekat sementara kondisi masjid sudah hilang kubah.

Kubah Masjid Baitannur di Gampong Bintang Hu, Kecamatan Batee, Pidie roboh, Minggu (29/1/2023) pukul 22.00 WIB. Terlihat seorang warga melewati di komplek halaman masjid, Senin (30/1/2023).
Kubah Masjid Baitannur di Gampong Bintang Hu, Kecamatan Batee, Pidie roboh, Minggu (29/1/2023) pukul 22.00 WIB. Terlihat seorang warga melewati di komplek halaman masjid, Senin (30/1/2023). (SERAMBINEWS.COM/NUR NIHAYATI)

Untuk itu, Khairil berjanji pihaknya akan membantu lebih dahulu secara darurat untuk memperbaiki kubah roboh. Sedangkan untuk ke depan ia akan memplotkan anggaran dari Dana Pokok Pikiran (Pokir) jatah dirinya.

Sementara, Imum Mukim Bintang Hu, Mukhtar mengatakan, selain menerjang kubah hingga roboh, badai juga merusak tempat wudhu hingga Balai Pengajian.

Peristiwa ini terjadi sangat cepat di saat hujan mengguyur deras ditambah petir dan halilintar.

Diberitakan sebelumnya, Kubah Masjid Baitannur Kemukiman Bintang Hu, Kecamatan Batee, Pidie, Minggu (29/1/2023) disapu angin hingga terjatuh ke bawah.

Hujan lebat disertai badai menyebabkan puluhan atap rumah warga di Kabupaten Pidie, Minggu (29/1/2023) disapu angin.

Selain itu, kubah Masjid Baitannur Kemukiman Bintang Hu, Kecamatan Batee juga disapu angin kencang hingga terjatuh ke bawah.

"Betul kubah Masjid Bantannur diterbangkan angin pada, Minggu (29/1/2023) malam," kata Camat Batee, Ihsan, kepada Serambinews.com, Senin (30/1/2023).

Ia menyebutkan, badai terjadi pada, Minggu (29/1/2023), malam menyebabkan sejumlah atap rumah di Gampong Dayah Baroh, Kecamatan Batee diterjang badai.

Rumah diterjang badai masing-masing milik Hasbi Syamaun dengan jumlah empat jiwa, Mahmudin dengan jumlah empat jiwa, milik Nurma dengan jumlah lima jiwa dan Lukman jumlah penghuni tujuh jiwa.

"Untuk sementara keluarga tersebut telah mengungsi ke meunasah di gampong setempat," jelasnya.

Camat Grong-Grong, Zubaidah, Senin (30/1/2023) menyebutkan, sebelas rumah yang atap disapu angin kencang adalah milik Rusli Ibrahim (64), Raden (38) Salamuddin (48) dan balai pengajian tertimpa pohon milik Tgk Baharuddin (52).

Lalu, Bukhari (55), Maryati (48), Raninsyah ( 80), rumah milik Hasan Basri (65) tertimpa pohon, atap rumah milik M Rija disapu angin dan kubah mesjid terbang.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved