BNN Tangkap 7 Tersangka Narkoba, Barang Bukti Disimpan di Kandang Ternak

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh mengamankan tujuh tersangka pengedar Narkotika jenis sabu-sabu di empat Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Aceh sejak awal Januari 2023.

Kepala BNNP Aceh melalui Kepala Bidang Pemberantasan BNN Provinsi Aceh Kombes Pol Mirwazi MH mengatakan, penangkapan tersangka itu dilakukan di Aceh Tamiang sebanyak dua kasus, Aceh Utara dua kasus dan Banda Aceh satu kasus.

Dari hasil penangkapan tersebut, setidaknya delapan orang tersangka dengan barang bukti sekitar 6.995,98 gram sabu diamankan.

Untuk dua kasus dengan dua tersangka pengamanan di Aceh Tamiang ditangani oleh personil BNNK Aceh Tamiang.

"Yang kita tangani itu yang penangkapan di Aceh Utara dan Banda Aceh. Tersangka yang di Banda Aceh ini kita amankan pada Minggu kemarin," kata Mirwazi yang didampingi oleh Kasi wastahti BNNP Aceh, Humbang Ompu Sunggu saat ditemui Serambi di ruang kerjanya, Selasa (31/1/2023).

Dia mengatakan, untuk Aceh Utara diamankan di Desa Cot Girek dengan tiga orang tersangka.

Saat diamankan lanjut Mirwazi, pelaku menyimpan barang haram tersebut dengan cara menanam dibawah kandang kambing miliknya. 

Dalam penangkapan terhadap, pihaknya mengamankan delapan botol Aqua besar yang telah diisi sabu. Dan untuk penangkapan di Banda Aceh, terdapat dua orang tersangka yang diamankan di Desa Blang Oi, Kecamatan Meuraxa.

"Mereka ini ditangkap setelah adanya laporan dari masyarakat yang kemudian kita lakukan pendalaman," ujarnya.

 Pihaknya menduga, ketujuh tersangka yang diamankan tersebut masih ada hubungannya dengan jaringan internasional.

"Sebab saat diamankan itu bungkusan narkotika itu terbungkus dalam kemasan teh Cina. Dan kebanyakan barang yang masuk ke Aceh ini sebagai tempat singgah dan baru disebarkan ke daerah lain," pungkasnya.(*)

Baca juga: Nur, Penumpang Mobil Audi A6 yang Tabrak Mahasiswi di Cianjur Ternyata Istri Siri Kompol D