Catat! Ini Nomor Kontak Pemadam Kebakaran di Kota Subulussalam, Awas Jangan Disalahgunakan dan Iseng

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Informasi penting bagi masyarakat Kota Subulussalam jika terjadi atau terdapat indikasi musibah kebakaran di wilayah tersebut adalah nomor kontak pemadam kebakaran (damkar).

Untuk diketahui, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Subulussalam mempunyai perwakilan di sejumlah zona untuk pos pemadam kebakaran.

Hal ini sebagaimana dirilis dalam WhatsApp Group (WAG) Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops), Kamis  (9/2/2023).

Dalam rilis yang disampaikan Kepala pelaksana (Kalak) BPBD Kota Subulussalam, Ramadhan melalui Kabid Pemadam Kebakaran, Madin Cibro, dibeberkan nomor telepon pemadam yang bisa dihubungi ketika situasi darurat.

Madin menyampaikan, jika terjadi atau terdapat indikasi musibah kebakaran, masyarakat dapat melapor ke nomor telepon atau WhatsApp (WA) pos mereka.

Berikut ini merupakan nomor telepon emergency dan cakupan wilayah tugas masing-masing zona pos pemadam kebakaran di Kota Subulussalam;

Baca juga: Kisah Petugas Pemadam Kebakaran di Lhokseumawe, Terobos Kobaran Api Hingga Tersengat Listrik 

Telepon Kantor: (0627)2431063. Nomor ini untuk wilayah Kecamatan Simpang Kiri dan Penanggalan.

Warga juga dapat menghubungi nomor Kabid Damkar, Madin Cibro di nomor 085260212517 atau 081366519856.

Selain itu, warga juga bisa melaporkan manakala ada bencana kebakaran melalui Kasi Kebakaran, Abu Dalfian pada nomor 082273702292 atau 08126456550.

Sedangkan untuk masyarakat di wilayah Sultan Daulat, dapat pula menghubungi pos pemadam kebakaran setempat  pada nomor 082246484716.

Kemudian, di wilayah Kecamatan Rundeng, masyarakat bisa melaporkan kejadian kebakaran pada Pos Rundeng di nomor  081536597300.

Untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Rundeng, bila terjadi kebakaran dapat menghubungi pos pemadam di nomor 08218414 5934.

Kecuali itu, Kalak BPBD Subulussalam, Ramadhan meminta para camat dalam wilayah Pemerintah Kota Subulussalam agar dapat meneruskan nomor tersebut di atas kepada kadus, kaur, dan warga.

Madin berharap, setiap terjadi kebakaran dapat segera dilaporkan agar dapat dilakukan pertolongan pemadam kebakaran lebih cepat.

Di sisi lain, masyarakat diingatkan tidak menyalahgunakan nomor tersebut dengan melaporkan informasi bohong atau iseng.(*)