Hasballah Terpilih Sebagai Ketua DPW PA Aceh Besar, Raih 48 Suara dari Total 83 Suara

Laporan Indra Wijaya | Jantho

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Hasballah SAg resmi terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar periode 2023-2028.

Hasballah terpilih setelah mendapat surat sebanyak 48 suara mengalahkan dua kandidat lainnya yakni Sulaiman SE dengan 35 suara dan Ainal Mardhiah (6). Secara persentase, Hasballah unggul 55 persen dari total 83 suara yang ada.

Ia terpilih menjadi Ketua Umum DPW PA Aceh Besar, saat Musyawarah Wilayah III DPW Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar di Aula BPMP, Gampong Niron, Kecamatan Sukamakmur, Senin (20/3/2023).

Muswil III Partai Aceh kabupaten Aceh Besar mengusung tema "Bak Tatunyok Bek Meusireuk, Bak Tapeuduek Beu Meulabang" tersebut turut hadir Ketua DPRK, Perwakilan Dandim 0101/BS, Perwakilan Kapolres Aceh Besar, Perwakilan Rektor USK dan ISBI Aceh, para Ketua Partai Politik Nasional di tingkat Kabupaten Aceh Besar dan Partai Politik Lokal serta Muspika Kecamatan Sukamakmur.

Hasballah berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin PA Aceh Besar lima tahun ke depan. Saat menyampaikan visi dan misinya, Hasballah mengatakan, bahwa Partai Aceh ini lahir dari masa konflik.

Sebagai ketua terpilih, ke depannya ia ingin mengembalikan arah perjuangan Partai Aceh yang mewujudkan situasi kemerdekaan dan kemakmuran rakyat.

Ia menjadikan PA di Aceh Besar terbuka dan menjadi satu-satunya tempat bagi mantan kombatan GAM atau KPA akan berkumpul di bawah naungan PA Aceh Besar.

"Kita juga ingin kepengurusan PA ke depan sampai ke pelosok Gampong. Insyaallah ke depan kita harus bersama-sama dengan masyarakat garis bawah. Jangan sampai mereka dilupakan," kata Hasballah.

"Persatuan yang harus tajaga. KPA dan PA tidak bisa dipisahkan. Ini satu kesatuan," lanjutnya.

Kemudian untuk program internal, ia akan melakukan rekrutmen kader baru yang menyasar anak muda sebagai langkah pengembangan politik berkelanjutan.

"Mesin partai berjalan dalam pileg 2024 mendatang. Kita juga akan menargetkan 9 kursi pada Pileg 2024 mendatang," ungkap Mantan Deputi Kebijakan dan Kajian Strategis Badan Reintegrasi Aceh (BRA) ini.

Ia juga meminta kepada rekan-rekan yang duduk di struktur Partai Aceh untuk bekerja maksimal memperbesar Partai Aceh. Apalagi ke depan tahun 2024 akan menghadapi Pemilu dan Pilkada.

"Membangun konsolidasi antar kader Partai Aceh.  Dan juga menjalin hubungan yang baik dengan partai lain. Ini merupakan amanah yang sangat besar bagi saya. Untuk mohon dukungan dan kepercayaan di kemudian hari dalam memimpin DPW PA Besar periode 2023-2028," pungkasnya.

Sebelumnya Ketua Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar, Saifuddin Yahya SE  dalam sambutannya saat pembukaan muswil itu mengatakan Partai Aceh memiliki banyak kader partai yang handal dan mumpuni dalam membangun Partai. Sehingga 3 (tiga) kader akan bersanding untuk mendapatkan kepercayaan peserta muswil menjadi penerus pucuk pimpinan Partai.