Berita Aceh Barat

Duka di Malam Pertama Puasa, Atap 3 Rumah Warga Copot Diterjang Badai, Korban Sahur Sama Tetangga

Setelah itu, keluarganya mengungsi ke rumah tetangganya karena rumah milik mereka tidak bisa dihuni lagi buat sementara waktu.

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Saifullah
SERAMBINEWS.COM/ SA'DUL BAHRI
Kondisi rumah warga yang sudah tidak beratap lagi akibat diterjang puting beliung di Desa Pinem, Kecamatan Samatiga, Aceh Barat, Kamis (23/3/2023). 

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Tiga unit rumah warga di Desa Pinem, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung pada Rabu (22/3/2023) malam sekitar pukul 19.30 WIB.

Kerusakan bangunan bangunan akibat puting beliung tersebut berupa hilangnya atap rumah yang copot dibawa terbang angin pada malam yang disertai hujan dan petir yang menggelegar.

Para korban angin puting beliung tersebut masing-masing milik Iskandar (30), Dedi Sutrisno (37), dan Zainal (64).

“Kejadian angin puting beliung saat kami berada dalam rumah. Saat itu, petir dan hujan tengah berlangsung dan tiba-tiba atap rumah terangkat ke atas dan hilang diterbangkan angin,” kata Haswidar (40), istri dari Dedi Sutrisno korban angin puting beliung kepada Serambinews.com, Kamis (23/3/2023), di lokasi.

Dikatakannya, saat itu semua keluarganya dalam kondisi panik.

Semua isi rumah disiram hujan pada malam itu.

Setelah itu, keluarganya mengungsi ke rumah tetangganya karena rumah milik mereka tidak bisa dihuni lagi buat sementara waktu.

“Dua rumah mengalami kerusakan berat masing-masing milik Iskandar dan Dedi Sutrisno,” beber dia.

“Karena semua atap rumah mereka dibawa terbang puting beliung,” terang Keuchik Pinem, Naharullah.

Disebutkan, bahwa kondisi rumah yang mengalami kerusakan parah tersebut semua atap bangunan beterbangan semua, dan semua isi rumah basah sehingga menyebabkan harus mengungsi ke rumah tetangga.

Sementara rumah Zainal hanya mengalami kerusakan di bagian dapur yang juga atau bangunan ikut diterbangkan puting beliung malam itu.

Dalam musibah itu tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Saat kejadian tersebut, bukan hanya atap rumah saja yang rusak.

Akan tetapi pohon-pohon di belakang rumah ikut patah karena dahsyatnya angin puting beliung tersebut.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved