Berita Banda Aceh
Satgas Pangan Cek Stok Beras
Kunjungan Tim Satgas Pangan Aceh untuk untuk mengecek stok beras jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, kata AKBP Tirta Nur Alam
“Karena jumlah beras yang dibutuhkan cukup banyak mencapai 5.175,5 ton/bulan, maka Tim Satgas Pangan Aceh perlu memantau ketersedian stok beras di gudang Bulog.” TIRTA NUR ALAM, Kasubdit I Indagsi Dirreskrimsus Polda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tim Satgas Pangan Aceh yang dipimpin Kasubdit I Indagsi Dirreskrimsus Polda Aceh, AKBP Tirta Nur Alam SE, melakukan pengecekan terhadap stok beras di gudang Bulog, di Gampong Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (11/4/2023).
“Kunjungan Tim Satgas Pangan Aceh untuk untuk mengecek stok beras jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah,” kata AKBP Tirta Nur Alam kepada wartawan, Selasa (11/4/2023).
Dikatakan, sebelum melakukan pengecekan stok beras, Tim Satgas Pangan Aceh melalukan rapat koordinasi di Polda Aceh, untuk mengetahui stok dan harga pangan dari anggota tim, seperti Biro Ekonomi Setda Aceh, Disperindag, Distanbun, Dinas Pangan, Dinas Peternakan, Dinas Perikanan, BI, BPS, Bulog, Pemko Banda Aceh, Pemkab Aceh Besar dan mitra kerja.
“Kunjungan kami ke gudang Bulog untuk melihat stok beras. Karena bulan ini banyak kegiatan penyaluran beras yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah. Baik itu melalui pasar murah, operasi pasar beras, melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP),” terangnya.
Selanjutnya, tambah AKBP Tirta, ada program bantuan pangan gratis bagi penerima PKH dan BPNT dari Badan Pangan Nasional . Jumlah penerimanya di Aceh mencapai 5.175.510 orang. Setiap KK diberikan Rp 10 Kg beras kualitas medium selama tiga bulan. Bulan April ini, merupakan bulan pertama penyalurannya.
“Karena jumlah beras yang dibutuhkan cukup banyak mencapai 5.175,5 ton/bulan, maka Tim Satgas Pangan Aceh perlu memantau ketersedian stok beras di gudang Bulog,” ujarnya.
Dikatakan, stok beras yang ada di Gudang Bulog masih cukup untuk pelaksanaan penyaluran bantuan pangan gratis dari Badan Pangan Nasional untuk warga miskin penerima PKH dan BNPT yang disalurkan melalui Kantor Pos.
Usai meninjau gudang Bulog Aceh, Tim Satgas Pangan Aceh bergerak ke Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar. Kepala Biro Ekonomi Setda Aceh, Amirullah mengatakan, stok kebutuhan pangan di Pasar Induk Lambaro lebih dari cukup. Hal ini ditandai relatif murahnya harga barang.
Ia mencontohkan harga cabai merah dijual Rp 23.000/kg dan cabai rawit Rp 18.000/kg. “Stok dan harga beras juga berangsur turun rata-rata Rp 5.000/sak. Penurunan itu dampak dari kegiatan pasar murah, penyaluran beras gratis kepada penerima PKH/BNPT dan penyaluran beras SPHP ke pasar yang dijual dengan harga murah Rp 49.750/sak (5 kg),” pungkas Amirullah.(her)
Puji Cara Kapolda Aceh Kendalikan Situasi Demo, Haji Uma: Perlu Dicontoh Daerah Lain |
![]() |
---|
Mualem Juga Copot Amirullah dari Jabatan Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh |
![]() |
---|
Bertemu Kapolda Aceh, Haji Uma Sampaikan Laporan Masyarakat Terkait Perambahan Hutan dan TPPO |
![]() |
---|
BMKG Peringatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi di Aceh, Warga Diminta Waspada |
![]() |
---|
Shalat Gaib untuk Driver Ojek Online Affan di MRB, Dihadiri Kapolda Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.