Video

VIDEO Jenazah Yusniati Tiba di Kota Subulussalam, Dimakamkan di Pondok Daarur Rahmah Sepadan

Jasad almarhumah Yusniati sampai di Masjid Asilmi Kota Subulussalam Jl Teuku Umar sekitar pukul 18.02 WIB.

Penulis: Khalidin | Editor: Yuhendra Saputra

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Jenazah Yusniati Malim Pardosi Binti Malim Pardosi telah tiba di Kota Subulussalam, Sabtu (15/4/2023) setelah menempuh perjalanan selama lebih kurang 6 jam perjalanan.

Jenazah almarhumah Yusniati dibawa dari Bandara Kualanamu (KNO) Medan Sumatera Utara dengan ambulans jenis APV milik Lazismu Perserikatan Muhammadiyah Kota Subulussalam.

Jasad almarhumah Yusniati sampai di Masjid Asilmi atau Masjid Yayasan Amal Bakti Muslim Pancasila Kota Subulussalam Jl Teuku Umar sekitar pukul 18.02 WIB.

Pantauan Serambinews.com, puluhan masyarakat antusias menanti kedatangan jenazah mahasiswi Kota Subulussalam yang wafat saat menempuh pendidikan di Cairo Mesir, Selasa (11/4/2023) pukul 21.20 WIB tersebut.

Almarhumah Yusniati Malim akan dishalatkan terlebih dulu di Masjid Asilmi, Kota Subulussalam.

Selanjutnya, jenazah akan dibawa ke rumah orang tuanya di Desa Dah, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Jalan Tol dari Baitussalam-Kuta Baro Aceh Besar Gratis, Berikut Tarif Seksi Lainnya

Sesuai rencana almarhumah Yusniati Malim akan dikebumikan di Bumi Wakaf Ummat Pondok Modern Daarur Rahmah Sepadan, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.

Haji Rasyid Bancin menyampaikan beberapa alasan sehingga almarhumah Yusniati layak menempati pemakaman Pontren Daarurrahmah, Sepadan.

Pertama, kata Ustaz Rasyid karena mendiang Yusniati merupakan alumni Pontren Daarurrahmah pertama yang melanjutkan pendidikan ke timur tengah.

Sehingga, Yusniati selama ini menjadi duta Pontren Daarurrahmah yang diharapkan ke depan dapat memotivasi para santri.

Namun, Yusniati syahid dalam menuntut ilmu tepat saat menjalani pendidikan semester terakhir di Universitas Al Azhar Cairo, Mesir.

Kedua, karena merupakan duta maka dimakamkan di lokasi pontren agar selalu dikenang oleh santri dan alumni PMDR Sepadan.

Baca juga: Menikah di Bulan Ramadhan Tentu Saja Boleh, Tapi Jarang Dilakukan ternyata Karena Alasan Ini

Alasan lain berdasarkan kesepakatan pihak keluarga dan pimpinam pondok yang mengikhlaskan almarhumah Yusniati dimakamkan di komplek pesantren.

Karenanya diputuskan jika jasad almarhumah Yusniati akan dimakamkan di bumi Wakaf Ummat PMDR Sepadan, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.

Selain itu, sebagai bentuk penghargaan akan ditabalkan nama Yusniati Pardosi menjadi nama salah satu gedung di Pondok Pesantren Daarurrahmah, Sepadan, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam.

Menurut Ustadz Haji Rasyid Bancin, pemakaman di bumi wakaf umat Pontren Daarurrahmah tersebut memiliki alasan kuat yakni kiprah dan perannya bagi yayasan.

Dikatakan, selain Yusniati ada dua tokoh lain yang juga dimakamkan di Bumi Wakaf Ummat Pondok Modern Daarur Rahmah Sepadan.

Pertama yang dimakamkan di Bumi Wakaf Ummat Pontren Daarurrahmah adalah Ustadz Basyaruddi.

Dia, kata Ustaz Rasyid selaku tokoh imam kampong pada saat pembukaan Pondok Modern Daarurrahmah Sepadan, lalu ikut serta setiap ada musywarah di awal pergerakan pesantren.

Baca juga: Kisah Penggali Kubur di Aceh Barat, Siap Bekerja Kapan Saja & Dibayar Seikhlasnya hingga Diapresiasi

Kecuali itu, Ustaz Basyaruddin merupakan alumni Dayah Darussalam Labuhan Haji, yang didirikan Syekh Muda Waly Alkhalidy.

Atas pertimbangan kiprah dan perannya terhadap pesantren Daarurrahmah inilah maka jasad Ustadz Basyaruddin dimakamkan di Bumi Wakaf Ummat.

Lalu tokoh kedua bernama Suharsono merupakan lurah atau kepala desa saat awal Ustaz Rasyid bertugas sebagai dai perbatasan

Suharsono memiliki banyak gagasan serta ide yang disumbangkan untuk pendirian Pondok Pesantren Daarurrahmahm

Bahkan, kata HRB sapaan akrab Ustaz Rasid, harta benda almarhum Suharsono yang bernilai milyaran rupiah diwakafkan di Pondok Modern Daarurrahmah Sepadan.

Suharsono menurut HRB mewakafkan hamparan tanah, kebun karet dan kelapa sawit hingga satu unit escavator untuk Pondok Modern Daarurrahmah Sepadan.

Atas kiprah, peran dan dedikasinya ini, nama Alm Suharsono ditabalkan menjadi sebuah nama gedung di Pondok Modern Daarurrahmah, Sepadan.(*)

Narator: Suhiya Zahrati
Video Editor: Yuhendra Saputra

Baca juga: Selain Yusniati, Ini Dua Tokoh yang Dimakamkan di Bumi Wakaf Umat Daarurrahmah Sepadan

Baca juga: VIDEO - Viral Kisah Cinta Guru dan Muridnya di Lampung, Foto Pre-Wedding Pun Berkonsep Sekolah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved