Lakukan Pertemuan dengan Tim Kecil, Anies Baswedan Tegaskan Cawapres dari Internal Koalisi Perubahan

Dalam pertemuan yang dihadiri utusan partai koalisi, seperti Demokrat, NasDem dan PKS itu, Anies Baswedan menyampaikan perkembangan proses yang sudah dilalui koalisi tersebut.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Bakal calon presiden RI dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menggelar pertemua dengan tim kecil atau tim 8 di Jakarta, Jumat (5/5/2023).

Dalam pertemuan yang dihadiri utusan partai koalisi, seperti Demokrat, NasDem dan PKS itu, Anies Baswedan menyampaikan perkembangan proses yang sudah dilalui koalisi tersebut.

Dalam sesi tanya jawab mengenai 5 nama bakal cawapres yang sudah disodorkan tim 8, Anies mempertegas bahwa sosok calon pendampingnya dalam Pilpres 2024 idealnya berasal dari internal Koalisi Perubahan.

"(Apabila) berada dalam koalisi, maka dalam konsiderasi (dipertimbangkan). Kalau tidak berada dalam koalisi ya sulit menjadi konsiderasi," tegas Anies Baswedan.

Dalam kesempatan itu, Anies Baswedan mengungkapkan bahwa Koalisi Perubahan terus berproses dan telah bekerja dengan terstruktur sesuai tahapan yang direncanakan bersama. 

"Tahapan selanjutnya adalah fokus kepada pembahasan isu perubahan didasari temuan saat kunjungan lapangan di 90-an tempat selama bulan Ramadhan dan finalisasi calon wakil presiden," katanya. 

Baca juga: Hukum Baca Surah Pendek tak Berurutan Sesuai Nomor Surah Saat Shalat, Ini Penjelasan UAS

Anies menyebutkan, ada tiga isu perubahan yang akan diusung pihaknya. Pertama terkait dengan kemiskinan, kedua terkait dengan biaya hidup dan kebutuhan pokok yang harganya tinggi, yang ketiga lapangan kerja.

Sebagai bakal calon presiden, Anies juga mengungkap rutin melakukan pertemuan untuk membahas perkembangan terkini dan merencanakan langkah strategis selanjutnya. 

Sekjen DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya, juga menegaskan temuan tiga isu perubahan tersebut juga sama dengan temuan lapangan saat Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan safari Ramadhan sepanjang bulan Maret dan April lalu. 

Hal ini sejalan dengan laporan yang masuk dari mayoritas Anggota Fraksi Partai Demokrat (DPR RI/ DPRD Provinsi/Kabupaten/Kota) se-Indonesia, yang saat ini berjumlah 1.864 orang.

“Selain 3 isu harapan perubahan dan perbaikan yang disampaikan rakyat ke Pak Anies, kami juga menemukan adanya kecemasan publik yang tinggi dalam menghadapi Pemilu 2024 ini," ungkap anggota DPR-RI Dapil Aceh ini. 

“Kekhawatiran terhadap terjadinya intimidasi, intervensi dan kecurangan Pemilu juga banyak kami temui di lapangan," tutup Teuku Riefky yang dibenarkan Anies dan para anggota tim kecil Koalisi Perubahan lainnya. (*)

Baca juga: Sosok Petugas SPBU Meninggal Ditabrak Bus Pelat Aceh, Ternyata akan Menikah Waktu Dekat