Ini Prestasi Aceh dalam MQK Nasional 2023 atau Lomba Baca Kitab Kuning di Lamongan Jawa Timur

SERAMBINEWS.COM, LAMONGAN - Sebanyak 15 santri mewakili Aceh melaju ke babak final Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Nasional 2023 atau lomba baca kitab kuning tingkat nasional di Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur, yang Minggu (16/7/2023).

Dalam pengumuman juara MQK Nasional 2023, Aceh berhasil meraih dua emas, empat perak, dua perunggu, satu Harapan I, tiga Harapan II, dan tiga Harapan III.

Adapun dua medali emas disumbangkan oleh Nasywa Alfataya, yang turun di Cabang Akhlak Wustha Putri. Ia merupakan santriwati Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, Aceh Besar.

Satu medali meas lainnya diraih Muhammad Khairul Muammar dari Cabang Nahwu Ulya Puta, santri asal Dayah Mudi Mesra, Kecamatan Samalanga Bireuen.

Adapun dari Dayah Darul Ihsan, selain Nasywa, yang meraih juara yakni, Hazira Ulfa (Perunggu di cabang Tauhid Wustha Putri), dan Rahmatul Husna (Peringkat 7 Cabang Tafsir Wustha Putri).

Baca juga: Kakanwil Semangati Kontingen MQK Nasional Aceh di Jawa Timur, Ini Pesan Azhari untuk Peserta

Pengumuman pemenang ini  dipusatkan di panggung utama Ponpes Sunan Drajat hingga pukul 23:32 WIB. Dimana, diagendakan pada Senin (17/7/2023) malam, MQK Nasional 2023 akan ditutup secara resmi oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Ketua Yayasan Dayah Darul Ihsan Abu Hasan Krueng Kalee, Tgk H Musannif Sanusi mengapresiasi capaian luar biasa santri Darul Ihsan yang sudah mampu meraih medali emas dan perunggu.

“Amatan kami, ada sejumlah hal perlu dievaluasi untuk persiapan MQK Nasional mendatang agar para santri Aceh bisa mendapat juara umum,” ujarnya.

Wakil Pimpinan Bidang Humas dan Kerjasama Darul Ihsan, Tgk Mustafa Husen Woyla mengatakan, meskipun saat ini Aceh tidak mendapat juara umum, namun 15 finalis sudah cukup membangkan Tanah Rencong.

“Maka, hasil MQK Nasional 2023 ini menjadi tolok ukur maju mundur dayah di Aceh untuk masa depan” pungkasnya. (*)