Breaking News

Berita Pidie Jaya

Alumnus Jeumala Amal Pidie Jaya Ini Lulus IPDN, Dulu Langganan Juara Matematika Hingga Fahmil Quran

Remaja kelahiran Desa Pulo Blang, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireuen, 19 Desember 2003 itu adalah alumnus Dayah Jeumala Amal (DJA) Luengputu,  Pid

|
Penulis: Mursal Ismail | Editor: Mursal Ismail
Dok Yusran Al Afkar
Yusran Al Afkar, saat masih menjadi santri Dayah Jeumala Amal, Lueng Putu, Pidie Jaya, dan berpose di depan musalla putra dayah terpadu itu 

Remaja kelahiran Desa Pulo Blang, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireuen, 19 Desember 2003 itu adalah alumnus Dayah Jeumala Amal (DJA) Lueng PutuPidie Jaya tahun 2022.   

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Satu dari 23 putra-putri terbaik Aceh yang lulus sebagai Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN 2023 baru-baru ini, Yusran Al Afkar

Remaja kelahiran Desa Pulo Blang, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireuen, 19 Desember 2003 itu adalah alumnus Dayah Jeumala Amal (DJA) Lueng PutuPidie Jaya tahun 2022.   

Informasi kelulusan Yusran Al Afkar yang meraih rangking 12 dari 23 kuota Aceh itu juga ditanggapi seorang Ustaz Dayah Jeumala Amal  Lueng Putu, Pidie Jaya, Miswar Basri dalam status di akun facebooknya Miswar Basri. 

Dalam statusnya itu, ia memasang foto Yusran Al Afkar yang direkam di depan musalla di Dayah Jeumala Amal, Luengputu, Pidie Jaya, yang disertai keterangan. 

"Selamat Aneuk Meutuah Yusran Afkar yg lulus IPDN...Dirimu Aneuk yg penuh perjuangan Dg Sabar & tabah DI DJA selama 6thn 2016-2022...Insya Allah menjadi orang Sukses yg Taat Kepada Allah... 

Status ini pun ditanggapi positif sejumlah pengguna facebook lain yang sepertinya mereka dari keluarga besar Dayah Jeumala Amal, Pidie Jaya. 

Yusran Al Afkar, salah satu Praja IPDN 2023 asal Aceh
Yusran Al Afkar, salah satu Praja IPDN 2023 asal Aceh (For Serambinews.com)

Baca juga: Yusran Al Afkar, Peraih Juara 1 Lomba Cerdas Cermat Syariat Islam Se-Aceh yang Kini Jadi Praja IPDN

Prestasi Yusran Al Afkar

Sementara itu, berdasarkan catatan Serambinews.com, Yusran Al Afkar pada Agustus 2015 pernah meraih juara satu lomba cerdas cermat Syariat Islam se- Aceh.

Ketika itu, ia yang masih Kelas VI MIN Matangglumpang Dua, Kabupaten Bireuen, mewakili Bireuen dalam lomba cerdas cermat digelar Dinas Syariat Islam Aceh tersebut.

Yusran Al Afkar satu tim bersama rekan sekolahnya, Putri Mulyana. Satu lagi, murid kelas VI MIN Bireuen ketika itu, Haikal Mukarram.

Dalam babak final ketika itu, mereka mengalahkan tim dari Banda Aceh, Pidie, dan Pidie Jaya.

Kemudian, tamat dari MIN, anak kedua dari lima bersaudara pasangan Muhammad Yusuf dan Rosni Ismail ini, lulus tanpa tes ke pesantren terpadu Dayah Jeumala Amal (DJA) Luengputu, Pidie Jaya.

Pasalnya, Yusran sebelumnya meraih juara Olimpiade Matematika tingkat SD/MI yang digelar DJA, salah satu dayah terpadu unggulan di Aceh itu.   

Baca juga: Biro SDM Polda Aceh Tes Kesamaptaan Jasmani Calon Praja IPDN Tahun 2023

Selama enam tahun di dayah terpadu favorit ini, Yusran Al Afkar juga langganan juara, baik bidang pelajaran sekolah, terutama matematika maupun pengetahuan agama.

Lebih dari itu, Yusran Al Afkar juga meraih juara dalam lomba Fahmil Quran dalam MTQ tingkat Kabupaten Bireuen pada 2022, sehingga berhak mewakili Bireuen dalam cabang yang sama MTQ Tingkat Aceh di Bener Meriah pada tahun yang sama. 

Meski dalam MTQ tingkat Provinsi ini, Yusran Al Afkar dan dua temannya itu belum juara.

Kini, Yusran Al Afkar yang dulunya langganan juara tersebut sedang menjalani tahap-tahap awal sebagai salah satu dari 500 lebih  Praja IPDN se-Indonesia di Jatinangor, Jawa Barat itu. Selamat Yusran Al Afkar. Semoga sukses selalu. 

Kini sudah di IPDN

Seperti diberitakan Serambinews.com sebelumnya, siang itu, Senin, 7 Agustus 2023, suasana di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda atau SIM Blangbintang, Aceh Besar, agak lebih ramai dibanding biasanya. 

Baca juga: Nazza Faradilla Susmita Sekali Tes Langsung Lulus IPDN

Sejumlah kaum ibu dan bapak-bapak hingga anak kecil memenuhi bagian luar area keberangkatan di bandara tersebut.

Ternyata mereka keluarga atau rombongan pengantar 23 putra-putri terbaik Aceh yang baru saja lulus untuk menempuh pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN, Jatinangor, Jawa Barat. 

Sedangkan 23 remaja yang rata-rata baru tamat SMA/sederajat itu saat di Bandara SIM tersebut berseragam kemeja putih lengan panjang lengkap dasi, topi, dan sepatu PDH. 

Meski baru pukul 14.00 WIB, mereka sudah tampak bersiap-siap untuk berangkat dengan pesawat Garuda Indonesia tujuan Jakarta yang jadwalnya pukul 15.40 WIB itu. 

Keberangkatan mereka hingga tiba di Kampus IPDN Jatinangor itu pun difasilitasi dan diantar pihak Pemerintah Aceh melalui Badan Kepegawaian Aceh atau BKA. 

Suasana yang awalnya terlihat kebahagiaan ditandai foto-foto bersama berubah menjadi haru saat mereka harus dilepaskan untuk check in keberangkatan. 

Baca juga: Pemuda Asal Kota Subulussalam Ini Ikuti Jejak Kakak Lulus di IPDN, Satu-satunya dari Kota Sada Kata

Nah, salah satu dari 23 Calon Praja IPDN itu adalah Yusran Al Afkar. Remaja kelahiran Desa Pulo Blang, Kecamatan Kutablang, Bireuen, 19 Desember 2003 itu tercatat satu dari dua Calon Praja IPDN 2023 asal Aceh dari Kabupaten Bireuen

Adapun satu lagi, Parhan Al Zikri Rambe. 

Disela-sela keberangkatan itu, Yusran Al Afkar yang sempat diwawancarai Serambinews.com mengakui kali ini tahun kedua ia mengikuti seleksi calon Praja IPDN 2023, setelah pada 2022 gagal dalam seleksi kesehatan tahap dua. 

Oleh karena itu, remaja biasa dipanggil Yusran ini mengakui dalam seleksi yang kedua ini berbagai persiapan pun dilakukannya. 

Bahkan ia rela tak melanjutkan kuliah ke salah satu kampus ternama di Aceh, meski sudah lulus undangan tahun lalu.

Pasalnya, ingin fokus mempersiapkan diri jadi Praja IPDN, sekolah kedinasan favorit di bawah Kemendagri itu. 

Baca juga: Ini Nama-nama Camat di Kabupaten Aceh Singkil, Empat Dijabat Alumni IPDN

Namun, Yusran tak sepenuhnya menganggur, melainkan bekerja di sebuah agen bank di Bireuen, May Link.

Kemudian minta pindah ke cabang agen bank yang sama di Banda Aceh.

Tujuannya untuk memudahkannya bekerja sambil mempersiapkan diri dalam proses seleksi IPDN tahun 2023, baik persiapan pengetahuan, kesehatan, maupun fisik.

“Alhamdulillah setelah lulus CAT, persiapan yang paling serius saya lakukan di bidang kesehatan karena dulunya gagalnya di kesehatan tahap dua.

Termasuk menjaga makanan agar tak naik kolesterol seperti dulu lagi. Begitu juga malam hari, tak lagi mau bergadang agar tak mengganggu fungsi hati,” kata Afkar.

Lebih dari itu, katanya Latihan fisik, seperti lari dan push up, serta yang paling penting doa dan dukungan keluarga. 

Baca juga: Kunker ke Padang, Pj Wali Kota Lhokseumawe Semangati Ratusan Praja Muda IPDN Kampus Sumbar

Usaha tak mengkhianati hasil, dalam pengumuman tertanggal 3 Agustus 2023, Yusran Al Afkar termasuk dalam 23 calon Praja IPDN yang lulus sesuai jumlah kuota Aceh.

Sedangkan 19 lainnya gugur dalam Pantukhir ini. 

Prestasi Yusran Al Afkar

*  Juara I Cerdas Cermat Syariat Islam se- Aceh tingkat sekolah dasar tahun 2015

*  Juara II Cerdas Cermat se- Aceh tingkat SMA

*  Juara 2 lomba berhitung tingkat SMA/sederajat se-Pidie dan Pidie Jaya pada 2019 

*  Juara II Fahmil Quran dalam MTQ Bireuen tahun 2022

*  Juara I Olimpiade Matematika Tingkat Pidie Jaya. (*)
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved