Breaking News

Berita Aceh Singkil

Pj Bupati Aceh Singkil Tinjau Jembatan Lae Sipola, Sejak Tahun 2016 Roboh tak Tertangani

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Singkil, Drs Azmi MAP bersama dinas teknis meninjau Jembatan Lae Sipola di Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Penjabat Bupati Aceh Singkil, Drs Azmi MAP, berjalan di sungai saat meninjau Jembatan Lae Sipola di Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil, yang roboh tahun 2016. Di lokasi tersebut akan dibangun jembatan darurat jenis bailey agar mobilitas warga tidak terus-menerus terkendala 

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Singkil, Drs Azmi MAP bersama dinas teknis meninjau Jembatan Lae Sipola di Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil, Minggu (13/8/2023) sore.

Jembatan tersebut ditinjau karena roboh sejak tahun 2016, tapi sampai sekarang tidak tertangani.

Pj Bupati Aceh Singkil akan segera menanganinya dengan membuat jembatan darurat (bailey) agar mobilitas warga di lintasan tersebut tak terus-menerus terkendala.

"Kami segera menginisiasi untuk sementara membuat jembatan darurat. Semoga Allah mudahkan untuk anak anak sekolah dan masyarakat bisa menyeberang," kata Azmi kepada Serambinews.com via telepon, Minggu (13/8/2023) malam.

Menurut Azmi, sejak Minggu sore hingga malamnya ia dan rombongan masih di jalan.

Baginya, pembangunan sementara jembatan yang roboh itu mendesak setelah mendapat keterangan dari sejumlah warga Singkohor.

Baca juga: Jembatan Tinanggam Aceh Singkil Jebol, Mobil tak Bisa Melintas

"Menurut pengakuan warga selama ini sering anak mereka meliburkan diri, tidak sekolah, bila hari hujan karena air sungai meluap.

Yang lebih menyedihkan lagi kata mereka kalau ada warga yang hendak melahirkan tengah malam di saat sungai arusnya deras, tidak ada jalan alternatif.

Itu yang membuat kami ingin segera mengurangi beban mereka," kata Azmi.

Menurutnya, saat musim kemarau dan sungai lagi kering, maka warga setempat biasanya menyeberangi sungai dangkal itu naik sepeda motor.

Namun, hal yang demikian tidak mungkin dilakukan ketika musim penghujan dan debit air sungai otomatis bertambah atau tinggi.

Anak Sungai Bengkolan

Sebelum meninjau Jembatan Lae Sipola yang ambruk karena banjir besar tahun 2016 itu, Pj Bupati Aceh Singkil meninjau lokasi normalisasi sungai di Desa Ujung, Kecamatan Singkil.

"Sebelumnya kami ke Kampung Ujung. Di sini kita clearkan sumbatan yang hampir menutup Anak Sungai Bengkolan yang menuju ke Kuala Gabi," terang Azmi.

Baca juga: BREAKING NEWS – Cuaca Buruk di Aceh Singkil Telan Korban, Boat Nelayan Karam di Muara Kuala Gabi

Di beberapa titik akses yang dilewati nelayan di Aceh Singkil itu telah terjadi pendangkalan dan penyempitan.

Hal ini berdampak terhadap mereka yang menggantungkan hidupnya dari hasil laut dan sungai. Salah satunya adalah pada anak Sungai Bengkolan yang menuju muara Kuala Gabi tepatnya di Desa Pasar, Kecamatan Singkil.

“Banyak nelayan mengeluhkan kondisi anak sungai yang terjadi penyempitan. Maka, pagi-pagi kita langsung turun bersama pihak terkait sekaligus mencarikan solusi,” ucap Azmi, Minggu (13/8/2023).

Azmi melanjutkan, persoalan ini memang telah lama sekali dan belum bisa diselesaikan secara merata, termasuk di daerah Singkil Lama.

Baca juga: Sofyan Dawood Sebut Eks Kombatan Komit Jaga Damai, Tapi Kecewa Persoalaan Aceh tak Tuntas Era SBY 

Menanggapi keluhan warga tersebut, seusai menghadiri program shalat Subuh berjamaah, Azmi bersama kepala dinas terkait serta camat meninjau lokasi anak sungai yang telah menyempit.

“Kita telah melihat sungai yang telah terjadi penyempitan dan itu membutuhkan normalisasi, kita berupaya menanganinya sesegera mungkin, mengingat banyak masyarakat menggantungkan hidupnya sebagai nelayan,” ujar Azmi.

“Saya telah mengintruksikan kepada dinas terkait untuk segera mengkaji dan mencari solusi dengan melibatkan tenaga teknis, sehingga nantinya saat pengerjaan tidak lagi ada kendala,” imbuhnya. (*)

Baca juga: Ditanya Siapa Duluan Bilang Suka, Yuni Manurung: Bang Rasyid

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved