Berita Aceh Utara
Warga Terdampak Banjir 2022 di Aceh Utara Dapat Bantuan 127 Ton Beras dari Pemerintah Aceh
“Bantuan ini memang dirasakan agak telat dibandingkan dengan masa bencana banjir yang telah berlalu beberapa bulan,” ujar Plt Kepala Dinas Pangan
Penulis: Jafaruddin | Editor: Nur Nihayati
“Bantuan ini memang dirasakan agak telat dibandingkan dengan masa bencana banjir yang telah berlalu beberapa bulan,” ujar Plt Kepala Dinas Pangan
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Masyarakat terdampak bencana banjir tahun 2022 di Kabupaten Aceh Utara mendapat bantuan beras 127 ton lebih bersumber dari Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Provinsi Aceh.
Bantuan beras tersebut secara simbolis diserah-terimakan di halaman Kantor Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Lhoksukon di Jalan Banda Aceh – Medan, Gampong Meunasah Reudeup Kecamatan Lhoksukon, Selasa(22/8/2023).
Plt Kepala Dinas Pangan Aceh Drs Surya Rayendra mewakili Gubernur Aceh menyerahkan bantuan itu kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Utara Dr A Murtala, MSi, untuk diteruskan ke warga.
Baca juga: Usai Mundur dari PPP, Musannif: Saya akan Berdiam Diri Sebentar
Karena itu, Sekda Dr A Murtala, MSi, langsung meneruskan bantuan tersebut kepada para Camat dan para keusyik dari gampong-gampong yang terdampak bencana banjir dimaksud.
Secara simbolis diterima oleh Sekretaris Camat Lhoksukon T Reza Ichwan, SSTP, dan Keuchik Blang Aman, Keuchik Meunasah Nga MU dan Keuchik Gampong Cot U Sibak Kecamatan Lhoksukon.
Saat penyerahan ituturut disaksikan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Aceh Utara Erwandi, SP, MSi, pejabat dari Perum Bulog Divre Lhokseumawe, Muspika Lhoksukon, dan sejumlah pejabat terkait lainnya.
Beras itu disalurkan untuk 42.399 jiwa penduduk Aceh Utara yang tersebar di 187 gampong dalam 17 kecamatan yang terdampak oleh bencana banjir tahun lalu.
Baca juga: Jadwal Kapal Cepat Sabang - Banda Aceh dan Sebaliknya, Rabu 23 Agustus 2023
“Bantuan ini memang dirasakan agak telat dibandingkan dengan masa bencana banjir yang telah berlalu beberapa bulan,” ujar Plt Kepala Dinas Pangan Aceh Drs Surya Rayendra saat menyampaikan laporannya.
Akan tetapi kata Surya, setiap bantuan memang harus melalui proses yang konkrit sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, sehingga tidak menimbulkan persoalan atau kesalahan prosedur dalam penyalurannya.
“Bantuan lainnya pada masa tanggap darurat juga sudah pernah disalurkan oleh Pemerintah Aceh, kali ini yang disalurkan berupa beras bersumber dari Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Pemerintah Aceh,” ungkap Surya.
Menurut Surya, beras CPP ini bukan hanya untuk masyarakat terdampak bencana.
Namun bisa juga diberikan untuk masyarakat terdampak krisis pangan, misalnya karena gagal panen.
Sebab itu, pihaknya sangat mengharapkan Pemerintah Kabupaten/Kota juga ikut melakukan pencadangan beras CPP untuk kebutuhan daerah setempat.
Hakim PN Lhoksukon Tetapkan Jadwal Sidang Kasus Senjata Api, Tiga Masih DPO |
![]() |
---|
Dua Calon Keuchik di Aceh Utara Adu Visi-Misi di Depan Panelis Akademisi dan Praktisi Pemilu |
![]() |
---|
Karang Taruna Aceh Utara Latih Remaja dan Pemuda Putus Sekolah Operasikan Komputer |
![]() |
---|
Polisi Terus Kawal Pembagian Makan Gratis pada Siswa di Aceh Utara |
![]() |
---|
Anggota DPRK Aceh Utara Dirawat di Ruang ICU RSU Cut Meutia Setelah Tabrakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.