Puluhan Peserta Lintas Profesi Dilatih Cara Menulis Artikel Ilmiah Pengabdian Masyarakat

Imam Maulana dari Generasi Edukasi Nanggroe Aceh (GEN-A) selaku panitia pelatihan mengatakan, artikel ilmiah pengabdian masyarakat memberikan manfaat.

Editor: Eddy Fitriadi
For Serambinews.com
Puluhan peserta lintas profesi dilatih cara menulis artikel ilmiah pengabdian masyarakat. 

SERAMBINEWS.COM - Sebanyak 40 peserta yang berasal dari kalangan dokter, perawat, apoteker, hingga mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) dan UIN Ar-Raniry dilatih cara menulis artikel ilmiah pengabdian masyarakat, Minggu (27/8/2023).

Sebagian besar peserta merupakan anggota GEN-A, FASTANA-TDMRC, dan tim Program Kreativitas Mahasiswa USK.

Imam Maulana dari Generasi Edukasi Nanggroe Aceh (GEN-A) selaku panitia pelatihan mengatakan, artikel ilmiah pengabdian masyarakat memberikan manfaat bagi penulis sebagai portofolio untuk melanjutkan pendidikan.

Selain itu, artikel ilmiah ini diperlukan bagi instansi untuk dapat mengadaptasi program pengabdian masyarakat yang pernah dilakukan.

“Ada ratusan bahkan ribuan kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan setiap tahunnya di Indonesia, termasuk di Aceh. Namun sayang, tidak banyak dilaporkan dalam bentuk ilmiah. Padahal tidak sedikit program yang berkualitas dan inspiratif,” kata Imam, Direktur Eksekutif GEN-A yang berprofesi sebagai dokter ini.

Hal senada disampaikan pemateri Dr Rina Suryani Oktari SKep MSi. Dijelaskan, artikel pengabdian masyakarat memiliki kaidah penulisan yang lebih sederhana daripada artikel penelitian.

“Inovasi yang dapat memperkaya kualitas artikel tidak hanya dari materi yang disampaikan atau sasaran peserta, namun juga metode yang digunakan. Misalnya mengombinasikan antara metode ceramah, menonton video, bernyanyi, dan simulasi,” paparnya.

Adapun pelatihan ini dilakukan secara hybrid. Sebanyak 35 orang peserta mengikuti secara luring, dan 5 orang mengikuti secara daring.

Para peserta dibagi dalam 7 kelompok untuk berdiskusi dan menulis artikel, dan di akhir kegiatan, salah satu kelompok mempresentasikan artikelnya yang kemudian diberikan feedback oleh pemateri.

Untuk diketahui, Generasi Edukasi Nanggroe Aceh (GEN-A) adalah LSM kepemudaan non-politik, dan non-partisan yang memiliki visi yaitu menjadi katalisator generasi unggul Aceh yaitu anak-anak dan pemuda Aceh untuk terus mengembangkan potensi diri.(rel/*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved