Santai Sore di Pantai Pasir Putih Samadua

Laporan Jubir Junaidi | Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Teuku Umar dan Alumni SMAN 1 Sawang Aceh Selatan

ACEH SELATAN merupakan salah satu kabupaten tertua di provinsi Aceh, yang sekarang terletak diantara kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dan kota Subulussalam.

Pada tahun 1956 Aceh Selatan disahkan menjadi sebuah kabupaten otonom. Baru kemudian pada tahun 2002 terjadi pemekaran menjadi tiga kabupaten, yaitu kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), kabupaten Aceh Singkil dan kabupaten Aceh Selatan.

Kabupaten Aceh Selatan mempunyai 18 kecamatan yaitu mulai dari Labuhan Haji, Labuhan Haji Barat, Labuhan Haji Timur, Meukek, Sawang, Samadua, Tapak Tuan, Pasie Raja, Trumon, Trumon Tengah, Trumon Timur.Bakongan, Bakongan Timur, Kluet Selatan, Kluet Tengah, Kluet Timur, Kluet Utara dan Kota Bahagia.

Sebagai kabupaten tertua di Aceh, tentu saja Aceh Selatan tidak kalah saing dengan kabupaten-kabupaten lainnya dalam hal pesona alam dan objek wisata yang layak untuk dikunjungi.

Banyak tempat indah dan objek wisata yang terdapat di Aceh Selatan diantaranya adalah tapak Tuan Tapa, air terjun tingkat tujuh, anjungan gunung lampu Tapaktuan, benteng Trumon, pulau dua Bakongan, pantai Lhok Reukam Tapaktuan dan masih banyak lagi destinasi-destinasi wisata lain yang keberadaannya tidak ramai orang ketahui.

Bahkan baru-baru ini dua destinasi wisata di Aceh Selatan yaitu Pulau Dua Bakongan dan Benteng Trumon berhasil masuk dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) Award tahun 2022 pada kategori destinasi kreatif.

Tentu ini menjadi sebuah kebanggan yang luar biasa bagi masyarakat Aceh Selatan terkhususnya masyarakat Bakongan dan Trumon dan juga menjadi modal awal dalam menarik minat si calon wisatawan dari luar untuk berkunjung ke destinasi wisata yang ada di Aceh Selatan.

Tetapi diantara banyaknya tempat wisata yang ada di Aceh Selatan, tanpa disadari terdapat juga sebuah pantai yang indah nan elok dan yang pasti tak kalah menarik dibandingkan dengan tempat-tempat wisata yang telah disebutkan tadi.

Pantai tersebut adalah pantai pasir putih Samadua, Pantai ini terletak di perbatasan antara kecamatan Sawang dan Samadua.

Pantai ini merupakan tempat favorit saya untuk bersantai sejenak sambil menunggu gelapnya malam. Yang lebih mantapnya lagi calon wisatawan yang hendak pergi ke pantai ini sama sekali tidak di pungut biaya alias free.

Setiap sore ada banyak orang di pantai ini, mulai dari anak-anak, remaja bahkan sampai orang tua yang ingin memanjakan buah hati nya di pantai ini.

Yang terbanyak adalah wisatawan lokal yang hendak menikmati dan memanjakan mata dengan birunya laut dan indahnya objek wisata pantai pasir putih yang elok ini.

Ketika sunset tiba, disini kita juga dapat bersua foto dengan latar belakang jingganya langit dan indahnya panorama alam.

Dan tidak sedikit orang yang melakukan proses foto prewedding di pantai ini, tidak terkecuali dengan saya yang dulu waktu acara khitanan juga melakukan foto di pantai pasir putih ini.

Lokasi pantainya yang berjarak tidak jauh dari jalan raya, yaitu sekitar 15-meter dari jalan raya utama.

Maka tak heran bila di pantai ini selalu banyak pengunjungnya di sore hari yang ingin menikmati angin sepoi-sepoi, scene laut, dan yang pasti matahari tenggelam atau sunset.

Di pantai pasir putih ini ada juga beberapa spot bagi pengunjung yang hobi memancing. Pantai pasir putih ini sangat bersih dan sangat nyaman bagi pengunjungnya, sehingga membuat semua orang sangat betah di pantai ini.

Apalagi di sepanjang pantai ada sejumlah warung dan cafe yang siap melayani semua pengunjung.

Nah, Ketika libur kuliah, saya dan sahabat saya masih di kampung, hampir setiap sore kami duduk di pantai ini.

Sahabat saya ini bernama Fikri Haekal, kami pertama kali kenal ketika masuk sekolah di SMAN 1 Sawang Aceh Selatan dan sekarang kami juga sedang melanjutkan pendidikan di Universitas yang sama yaitu Universitas Teuku Umar, Meulaboh, Aceh Barat.

Karena jarak lokasi pantai dari tempat kami lumayan jauh sekitar 10 KM, kami pun menuju lokasi dengan menaiki sepeda motor.

Dengan menggunakan sepeda motor, kami cuma membutuhkan waktu kurang lebih 10 menit untuk tiba di pantai pasir putih ini.

Ketika kami sampai di lokasi, kami langsung memarkirkan motor kami di depan rumah kosong yang tak berpenghuni lagi.

Sebelum kami menuju pantai, terlebih dahulu kami mampir di sebuah warung kecil yang tak jauh dari lokasi.

Saya membeli dua botol air minum dan kebetulan di samping warung ada penjual pisang goreng.

Dan kami pun juga membeli sedikit gorengan untuk menemani santai kami di pantai nanti. Setelah itu kami langsung bergegas menuju tepi pantai.

Di pantai kami duduk langsung di atas pasir putih dengan beralaskan sandal. Di pantai ini, umumnya saya melihat banyak orang yang seusia dengan saya, dan mereka semua juga datang untuk menikmati keindahan pantai ini di sore hari.

Bersantai di sore hari di pantai pasir putih ini membuat pikiran lebih tenang dan fres.

Air laut yang tenang, bebatuan besar dengan bentuk yang unik, serta pepohonan kelapa yang hijau berjejeran membuat kami dan pengunjung lainnya semakin betah untuk berlama-lama di pantai ini.

Saya dan sahabat saya sangat menikmati keindahan pantai pasir putih ini. Apalagi di tambah dengan gorengan yang masih panas yang tadi kami beli sebelum menuju pantai.

Tidak jauh dari pantai ini, juga terdapat sebuah objek wisata lainnya, yaitu destinasi wisata air terjun air dingin yang airnya langsung berasal dari mata air yang ada di gunung.

Tak hanya itu, di pantai ini kita juga dapat menikmati langit jingga yang merah merona. Menambah suasana semakin indah.

Momen sunset yang memukau yang membuat mata tak bosan memandang. Apalagi menikmatinya bersama orang yang kita cintai.

Bersantai dan menikmati sunset, merupakan sebuah momen yang paling di tunggu-tunggu di pantai pasir putih.

Termasuk saya dan sahabat saya yang tidak melewatkan momen-momen indah ini. Kadang saya dan sahabat saya mengambil beberapa lembar kenang-kenangan untuk mengabadikan momen ini dengan bersua foto yang berlatar belakang sunset yang indah.

Nah buat kalian khususnya yang mau prewedding buat nikah atau khitan boleh nih prewednya di pantai pasir putih ini.

Dan bagi kalian yang ingin berlibur dan penasaran dengan keindahan pantai pasir putih ini, skuy lah datang dan rasakan langsung indahnya panorama alam pantai pasir putih ini.

Saya berharap semoga pantai pasir putih ini tetap terjaga keindahannya dan tidak diganggu oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. (*)