Berita Langsa

LSM Ingatkan Pemerintah: Pengerukan Alur Pelayaran Pelabuhan Kuala Langsa Jangan Merusak Lingkungan

Proyek pengerukan alur tersebut diharapkan tidak berdampak negatif bagi pulau-pulau mangrove (hutan lindung) dari aktivitas proses hidro-oseanografi.

|
Editor: Taufik Hidayat
Dok AWF
Gampong Telaga Tujuh dari udara. Kampung dan hutan mangrove Telaga Tujuh salah satu ekosistem yang bakal terdampak oleh proyek pengerukan alur pelayaran Kuala Langsa.  

Dampak fisik seperti perubahan hidro-oseanografi, erosi pantai, sedimentasi pantai, peningkatan kekeruhan, pencemaran laut, perubahan rezim ar tanah, peningkatan potensi banjir serta penggenangan di wilayah pesisir juga akan terjadi.

Terakhir, dampak biologis seperti terganggunya ekosistem mangrove, terumbu karang, padang lamun, estuaria serta penurunan keanekaragaman hayati juga tidak terhindarkan lagi.

“Karena itu, kami merasa perlu mengingatkan pemerintah bahwa proyek pengerukan jalur masuk Pelabuhan Kuala Langsa ini dapat menimbulkan persoalan lingkungan dan sosial masyarakat dalam jangka panjang. Untuk itu, diperlukan kajian mendalam dan kehati-hatian dalam pelaksanaan proyek dimaksud,” demikian pernyataan sikap keempat LSM tersebut.(*)

Baca juga: VIDEO - Penanaman 500 Bibit Mangrove di Kuala Langsa 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved