Marc Marquez Buka Suara Usai Crash di Sprint Race MotoGP Mandalika Indonesia 2023: Semua Salah Saya

SERAMBINEWS.COM  – Rider Repsol Honda, Marc Marquez, buka suara seusai terjatuh dalam sesi Sprint Race MotoGP Mandalika 2023.

Sesi Sprint Race MotoGP Mandalika 2023 berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (14/10/2023).

Jorge Martin (Pramac Racing) berhasil menempati posisi pertama dalam Sprint Race MotoGP Mandalika 2023. 

Rider berkebangsaan Spanyol itu finis di depan Luca Marini (Mooney VR46) dan Marco Bezzecchi (Mooney VR46).

Di samping itu, Marc Marquez mengalami insiden kurang menyenangkan saat menggeber motor di sesi Sprint Race MotoGP Indonesia 2023.

Saat itu, Marc Marquez tak bisa menuntaskan Sprint Race MotoGP Mandalika 2023 karena terjatuh di Tikungan 11.

Marquez mengatakan bahwa sesi Sprint Race Mandalika 2023 mulanya berjalan dengan baik.

Akan tetapi, Marquez mengungkapkan bahwa dirinya terlalu cepat ketika memasuki Tikungan 11 sehingga mengalami insiden terjatuh.

“Salah satu kelebihan saya adalah pada lap pertana dan dari statistik sepertinya semuanya berjalan baik,” kata Marquez, dikutip dari Crash.

“Namun, saat Anda mengambil risiko sejak lap pertama, terkadang hal ini bisa terjadi,” lanjut juara dunia enam kali MotoGP itu.

 
“Saya memasuki Tikungan 11 sedikit terlalu cepat. Saya harus menyalip Aleix di Tikungan 10 dan kemudian saya melewatkan brake point,” katanya.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2023 Usai Sprint Race GP Mandalika Indonesia: Jorge Martin Geser Bagnaia dari Puncak

Pebalap berjuluk The Baby Alien itu pun mengakui dirinya telah melakukan kesalahan yang mengakibatkan insiden terjatuh di Tikungan 11 Sirkuit Mandalika.

“Saya pikir, saya sudah terkendali, tetapi ternyata tidak, jadi sepenuhnya adalah kesalahan saya,” kata dia.

Lebih lanjut, Marquez mempunyai keyakinan bahwa dirinya tidak akan mendapatkan poin, kendati mampu finis pada Sprint Race MotoGP Indonesia 2023.

“Namun, saya sudah lihat di FP2, sebelum kualifikasi, posisi kami di urutan, 9, 10, 11,” kata Marc Marquez.

“Melihat kecepatan balapan sprint race, saya rasa meski saya finis, saya tidak akan mencetak poin. Kecepatannya terlalu cepat untuk level kami saat ini,” ungkap dia.

Marc Marquez Dukung Jorge Martin Juara Dunia MotoGP 2023

 Marc Marquez memberikan dukungan kepada Jorge Martin. Pebalap Repsol Honda ini siap bertaruh Jorge Martin meraih gelar juara dunia MotoGP 2023.

"Jika saya harus bertaruh, saya akan bertaruh untuk Jorge," kata sosok berjulukan Baby Alien ini.

Hal tersebut disampaikan Marquez usai Jorge Martin menjadi juara Sprint Race MotoGP Mandalika 2023, Sabtu (14/10/2023).

Kemenangan ini membuat Jorge Martin mengambil alih pimpinan klasemen sementara MotoGP 2023.

Kini, Jorge Martin mengumpulkan total 328 poin. Pebalap Pramac Racing ini unggul tujuh poin atas sang juara bertahan, Francesco Bagnaia.

Sebelum Sprint Race tersebut, Bagnaia menduduki puncak klasemen dengan koleksi 319 poin.

Tambahan 12 poin dari kemenangan dalam Sprint Race membuat Jorge Martin menggeser Bagnaia. 

Marquez mengatakan bahwa Martin memikul tekanan yang lebih kecil dibandingkan Fransesco "Pecco" Bagnaia. 

Sebab, Jorge Martin berstatus penantang. Hal sebaliknya ada dalam diri Pecco yang musim lalu menjadi juara dunia MotoGP 2022.

"Meskipun ia memiliki motor pabrikan, ia tidak membalap di tim pabrikan dan bukan juara bertahan seperti Pecco," sambung Marc Marquez.

 
"Pecco kini mengalami tekanan yang biasa dialami oleh seorang juara bertahan. Terkadang mempertahankan gelar juara lebih sulit daripada meraihnya," kata pebalap berusia 30 tahun tersebut.

Pada Sprint Race MotoGP Mandalika 2023, Marc Marquez tidak mampu menyelesaikannya karena terjatuh di tikungan 11.

Peraih 6 kali gelar juara dunia MotoGP ini mengatakan terlalu cepat ketika memasuki tikungan 11.

"Ya, saya memasuki tikungan 11 dengan terlalu cepat. Saya sedikit melewatkan titik pengereman dan kemudian memasuki tikungan ini terlalu cepat," ujar Marquez.

Marquez saat ini masih bertengger di peringkat ke-15 klasemen sementara MotoGP 2023 setelah menyelesaikan 14 dari 20 Grand Prix.

Sebagai informasi, pada 2019 Marquez mampu mengumpulkan 420 poin dalam 19 Grand Prix terlepas dari hasil Sprint Race.

Kegagalan Marquez di Sprint Race hari ini sekaligus menjadi ketidakberhasilan Honda.

Tim pabrikan asal Jepang itu tidak mendapatkan poin pada balapan singkat di Mandalika.

Hal ini disebabkan karena pada Sprint Race, hanya 9 pebalap teratas yang mendapatkan poin.

Pada Sprint Race Mandalika 2023, pebalap satelit Honda, Nakagami, hanya mampu finis di posisi ke-11.

Baca juga: Apresiasi Kemenag Aceh pada Penyuluh Agama Islam Awards

Baca juga: VIDEO VIRAL Beredar Video Yahudi Bakar Bendera Israel, Ini Fakta Sebenarnya

Baca juga: VIDEO Masih Pakai Celana Pendek, Jenderal Bintang 2 Israel Dibekuk Hamas saat Operasi Badai Al Aqsa

Sudah tayang di Kompas.com: Marquez Usai Crash di Sprint Race MotoGP Mandalika: Semua Salah Saya...