Pilpres 2024
Menguji Kesetiaan Partai Aceh untuk Prabowo Subianto, Sudah Ketiga Kalinya PA Ngedukung di Pilpres
Sebagai salah satu partai pandukung, Mualem tampak ikut hadir mendampingi Prabowo dan Gibran mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (25/10)
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Eddy Fitriadi
Menguji Kesetiaan Partai Aceh untuk Prabowo Subianto, Sudah Ketiga Kalinya PA Ngedukung di Pilpres
SERAMBINEWS.COM - Ketua Umum DPP Partai Aceh (PA), Muzakir Manaf (Mualem) untuk ketiga kalinya mendukung Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres).
Di Pilpres 2024, Partai Aceh dengan tegas mendukung pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka sebagai capres dan cawapres.
Ini menjadi bukti kesetiaan Partai Aceh untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia selanjutnya.
Sebagai salah satu partai pandukung, Mualem tampak ikut hadir mendampingi Prabowo dan Gibran mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (25/10/2023).
Mualem tampak mengenakan seragam Partai Aceh bergabung bersama para ketua umum (ketum) partai politik dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Sebelum datang ke KPU, parpol dari KIM terlebih dahulu melakukan deklarasi pasangan Prabowo-Gibran di Indonesia Arena, Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Baca juga: Mualem Hadiri Pendaftaran Prabowo-Gibran ke KPU

“Salah satu pendukung kita yang paling kuat adalah Mualem (dari) Partai Aceh dari Aceh. Terima kasih Mualem,” kata Prabowo yang disambut gemuruh tepuk tangan para relawan.
Setelah itu, Prabowo-Gibran bersama para ketum parpol dan kader dari masing-masing partai serta relawan mendatangi Kantor KPU.
Hubungan Partai Aceh dan Gerindra sudah berjalan erat sejak tahun 2012 lalu, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Terlebih, ia mengatakan jalinan antara Ketum Partai Aceh Muzakir Manaf memiliki persahabatan erat satu sama lain sejak lama.
Pertama Kali Beri Dukungan di Pilpres 2014
Partai Aceh yang dinakhodai oleh Mualem, pertama kali memberi dukungan untuk Prabowo Subianto pada Pilpres 2014.
Kala itu, Partai Aceh mendeklarasikan dukungannya terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Grand Hayatt Hotel, Jakarta pada Senin (16/6/2014).
"Kita sudah kenal beliau, keturunan beliau dan almarhum bapak beliau yang berkontribusi soal pendidikan di Indonesia dan juga Aceh. Prabowo punya skill quality dan excellency," kata Mualem saat itu.
Prabowo-Hatta berhasil memenangkan 60 persen suara di Aceh.
Baca juga: Kelakuan Bobby Kucing Kesayangan Prabowo, Kencingi Tas Hermes Ratusan Juta Milik Tamu: Kurang Ajar
Kembali Dukung Prabowo di Pilpres 2019
Kesetiaan Mualem terhadap Prabowo kembali dinyatakan pada kontestasi Pilpres 2019 lalu.
Secara tegas, Partai Aceh mendukung mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat itu.
Prabowo kala itu berpasangan dengan Sandiaga Uno.
Di Aceh, Prabowo-Sandiaga memperoleh suara 85 persen. Meski demikian, pilpres tersebut dimenangkan Joko Widodo-Ma’ruf Amin secara nasional.
Dukung kembali di Pilpres 2024
Partai Aceh kembali mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Prabowo dinilai mempunyai komitmen yang kuat untuk merealisasikan semua poin perjanjian damai dan peluang memperpanjang dana otonomi khusus untuk Aceh, menurut PA.
Juru bicara Partai Aceh, Nurzahri pada Agustus 2023 lalu mengatakan, Partai Aceh punya alasan yang kuat mengapa harus mendukung Prabowo dalam Pemilu Presiden 2024.
”Prabowo dan Mualem (Muzakir Manaf), Ketua Umum Partai Aceh, berteman baik. Mereka intens berdiskusi tentang Aceh,” kata Nurzahri.
Komunikasi politik antara Partai Aceh dan Gerindra maupun dengan Prabowo secara individu yang telah terbangun erat itu hingga kini masih terawat dengan baik.
Hubungan yang panjang itu menjadi modal penting bagi Partai Aceh untuk kembali mendukung Prabowo.
”Dalam beberapa kali pertemuan dengan Prabowo dan tokoh Gerindra, mereka memberikan komitmen merealisasi semua poin perjanjian damai Aceh, termasuk kemungkinan memperpanjang dana otonomi khusus,” kata Nurzahri.
Meski Prabowo berlatar belakang militer dan punya sejarah dengan konflik Aceh, Nurzahri optimistis Prabowo telah diterima dengan baik oleh warga Aceh.
Diketahui, Muzakir Manaf dan Prabowo memiliki masa lalu unik.
Mualem dulunya memimpin GAM, sedangkan Prabowo pernah jadi Pangkostrad dan Danjen Kopassus, pasukan elite TNI yang paling dimusuhi GAM.
Prabowo mengakui saat memimpin Kostrad, Muzakir Manaf adalah sosok paling dicarinya.
Sebaliknya Muzakir dan pasukannya juga mengincar Prabowo untuk dihabisi.
Inilah yang dinamakan lawan menjadi kawan.
Kesetiaan Mualem terhadap Prabowo telah berlangsung lebih dari satu dekade. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baru Dua Nama Kandidat Balon Bupati Aceh Singkil yang Menguat, Demokrat Siap Buka Poros Baru |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden pada 24 April, Undang Anies dan Ganjar |
![]() |
---|
Kapan Prabowo-Gibran Dilantik Menjadi Presiden dan Wakil Presiden? Ini Tanggal Penetapan KPU |
![]() |
---|
MK Tolak Permohonan Sengketa Hasil Pilpres 2024 yang Diajukan oleh Anies-Muhaimin |
![]() |
---|
Demokrat Dorong Kader Maju dalam Pilkada Wali Kota Banda Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.