Breaking News

Pembunuh Wanita di Pasuruan Ditangkap, Pelaku Tetangga Korban, Tak Terima Ditagih Utang

Korban dibunuh di rumahnya di Dusun Randupitu, Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Editor: Faisal Zamzami
Tribun Jatim Network/Galih Lintartika
Heru Purnomo (34), pelaku pembunuhan Endang Sukowati, warga Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Pasuruan, Jawa Timur, ditangkap polisi di tempat kerjanya, Jumat (10/11/2023). 

SERAMBINEWS.COM - Seorang pria bernama Heru Purnomo (34) diringkus polisi lantaran menjadi pelaku pembunuhan wanita bernama Endang Sukowari (47), Jumat (10/11/2023).

Heru membunuh korban, Selasa (9/11/2023) lalu.

Korban dibunuh di rumahnya di Dusun Randupitu, Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi pun mengonfirmasi hal tersebut.

AKBP Bayu mengungkapkan, pelaku tega membunuh korban karena masalah utang.

Ia mengatakan, korban yang mempunyai usaha simpan pinjam sering menghubungi pelaku.

 

“Korban ini sering menghubungi pelaku untuk segera membayarkan tanggungannya atau utangnya,” ujar AKBP Bayu, dikutip dari TribunJatim.com.

Mulanya, pelaku merespons korban dengan biasa saja.

Namun, pelaku sempat tersinggung dengan omongan korban.

"Korban sempat menyampaikan 'Wong istrimu umrah saja bisa, masak bayar utang gak mampu, jual saja istrimu untuk bayar utangmu," ujarnya.

Selain itu, kata Bayu, korban pernah menyuruh orang untuk menagih utang ke pelaku.

“Jadi, korban menyuruh orang lain yang juga masih satu desa untuk menagih uangnya ke pelaku,” sambung AKBP Bayu Pratama Gubunagi.

Dari situ, pelaku berniat untuk menghabisi nyawa korban.

Baca juga: Bidan Muda Dibunuh Usai Dirudapaksa di Kapuas Hulu, Terungkap Sosok Pelaku dan Motif Habisi Korban

Kronologi Penemuan Jasad Korban

Diketahui, jasad korban pertama kali ditemukan oleh suaminya, Sugiono saat pulang kerja.

Pihak kepolisian menemukan kejanggalan dalam kematian Endang.

AKBP Bayu mengatakan, ada tiga luka tusuk di bagian punggung korban.

"Ada luka tusuk di bagian punggungnya. Dugaan kuat itu dilakukan dengan menggunakan senjata tajam (sajam)."

"Luka itu yang membuat korban bersimbah darah," kata Bayu, Rabu (8/11/2023) siang.

Surya.co.id mewartakan, di tubuh korban juga terdapat luka memar yang diduga akibat benturan.

"Analisa awal, diduga kuat korban ini melakukan perlawanan sebelum dibunuh oleh pelaku."

"Fakta-fakta ini yang akan dikembangkan lebih lanjut," tuturnya.

Baca juga: Wanita Pemilik Warung Tewas Lehernya Terikat Sarung, Dibunuh karena Melawan saat Dirudapaksa Pelaku

 

Kunci Rumah dan Jendela Tidak Rusak

Bayu menambahkan, saat pemeriksaan TKP, jendela dan pintu rumah korban tidak rusak.

Diduga, pelaku dibantu korban untuk masuk ke rumah.

"Tidak ada tanda-tanda kerusakan di rumah korban. Baik itu daun kunci atau jendela rumah korban,"

"Dugaan kami, pelaku ini dibantu korban untuk masuk dalam TKP." ujar Bayu.

Mengutip TribunJatim.com, pelaku diduga mengenal korban dan memiliki akses masuk ke rumah korban.

"Bersih, tidak ada bekas perusakan," jelasnya.

 

Baca juga: VIDEO - MUI Serukan Muslimin Indonesia Boikot Produk Israel dan Antek-anteknya

Baca juga: Hadiri Roadshow Bus KPK, Sekda Aceh Barat: Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Terhadap Antikorupsi

Baca juga: Dies Natalis UTU ke-17, Momen Apresiasi Dosen dan Tendik Berprestasi 

TribunJatim: Pembunuh Wanita di Pasuruan Ditangkap di Tempat Kerja, Disebut Punya Hubungan Baik dengan Korban

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved