Breaking News

Banjir di Beutong Ateuh

Longsor Tutupi Jalan Nasional di Beutong Ateuh Nagan Raya ke Takengon Parah, Masih Lumpuh Total

"Sejauh ini akses dari Nagan ke Takengon atau sebaliknya masih lumpuh total," kata Kalak BPBD.

Penulis: Rizwan | Editor: Nurul Hayati
Dok BPBD
Badan jalan nasional ditutupi longsor di Beutong Ateuh, Nagan Raya, Selasa (28/11/2023). 

"Sejauh ini akses dari Nagan ke Takengon atau sebaliknya masih lumpuh total," kata Kalak BPBD.

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Banjir dan longsor yang melanda Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya sangat parah, Senin (27/11/2023) malam.

Akibatnya, akses jalan nasional Nagan Raya ke Takengon, Aceh Tengah hingga Selasa (28/11/2023) siang masih lumpuh total.

Data diperoleh Serambinews.com, dari BPBD Nagan Raya menjelaskan, badan jalan ditutupi longsor sebanyak 11 titik setelah dilanda hujan deras.

Dari 11 titik sebanyak 6 diantaranya sangat parah dan sulit dibersihkan, kecuali dengan alat berat dan butuh waktu hingga beberapa hari.

Kalak BPBD Nagan Raya, Irfanda Rinadi dikonfirmasi Serambinews.com mengatakan, longsor menutupi badan jalan nasional terdapat beberapa titik.

"Sudah kita laporkan ke Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Aceh yang merupakan tunduk ke Kementerian PUPR. Sebab kewenangan jalan nasional adalah pusat," kata Kalak.

Dikatakan, dari laporan BPJBlN bahwa akan dikerahkan alat berat ke lokasi longsor guna membersihkan.

"Sejauh ini akses dari Nagan ke Takengon atau sebaliknya masih lumpuh total," kata Kalak BPBD.

Titik badan jalan ditutupi longsor jarak sekitar 4 km dari pemukiman penduduk Beutong Ateuh arah ke Takengon.

Baca juga: Banjir Beutong Ateuh Nagan Raya, Satu Rumah Rusak

Masih pendataan

Kalak BPBD Nagan Raya menambahkan, banjir yang melanda Beutong Ateuh masih dalam penanganan tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Muspika dan masyarakat.

"Saat ini dalam upaya pembersihan banjir di sekitar pemukiman penduduk," katanya.

Dijelaskan, banjir yang melanda sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa.

"Air merendami pemukiman setelah sungai meluap karena hujan lebat," jelasnya.(*)

Baca juga: Jalan Singkil-Kuala Baru Putus

 

 
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved