Pilpres 2024
Alasan UAS Dukung Anies-Muhaimin di Pilpres 2024, Timnas AMIN: Bisa Tingkatkan Partisipasi Pemilih
UAS memutuskan mendukung Anies karena menilai Anies sebagai orang baik yang bisa memimpin Indonesia dengan baik.
SERAMBINEWS.COM - Ustaz Abdul Somad atau yang akrab disapa UAS resmi menyatakan mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Pilpres 2024.
Dukungan diberikan setelah Anies Baswedan bersama istri dan ibundanya berkunjung ke Rumah Omak Yayasan Pesantren Hj Rohana di Kampar masal Riau.
Anies dan UAS sempat bertemu di kediaman UAS di Rumah Omak, Kampar, Riau, Rabu (13/12) malam.
Dukungan diberikan setelah UAS berdiskusi dengan Anies tentang berbagai isu di kediaman UAS.
UAS memutuskan mendukung Anies karena menilai Anies sebagai orang baik yang bisa memimpin Indonesia dengan baik.
"Hari ini saja, dari pagi buka Instagram, Ustaz arah kami ke mana? Buka WA, Ustaz kami ke mana? Kan capek saya jawabnya. Nah ini lah jawabannya. Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui," kata UAS didampingi Anies dengan memakai rompi bertuliskan logo besar Anies-Muhaimin nomor 1, Amin.
UAS juga mengajak kepada masyarakat untuk berkontribusi dan menggunakan hak pilih pada 14 Februari 2024.
"Lima menit di TPS (Tempat Pemungutan Suara) menentukan nasib bangsa ke depan. Tunjukkan prestasi, jangan membully," ujarnya.
Selain itu, UAS turut mendoakan kesehatan bagi capres Anies Baswedan yang harus berkeliling Indonesia melakukan kampanye.
"Karena energi berkeliling Indonesia itu, beliau lebih berat. Kalau saya datang, tausiah selesai. Doakan beliau lebih sehat untuk memimpin Indonesia ke depan," tutur UAS.
Mendapat dukungan dari Ustaz Abdul Somad, Anies Baswedan mengaku sangat mengapresiasinya.
Anies mengaku Ia bersama Ibundanya berkunjung ke kediaman Ustaz Abdul Somad karena jalinan silaturahmi yang sudah lama terbangun.
Selain resmi mendeklarasikan dukungannya pada pasangan Amin, UAS juga mengungkapkan kedekatannya dengan sosok Anies Baswedan.
UAS menyebut telah beberapa kali bersilaturahmi ke kediaman Anies di Lebakbulus, Jakarta Selatan.
Anies juga kerap hadir dalam pengajian yang diisi oleh UAS.
"Kami mohon doanya, kami mohon agar beliau sebagai seorang yang memiliki keluasan pandangan kebijaksanaan dalam agama mudah-mudahan bisa memberi arahan pengingat dalam menjalankan amanah yang sedang kami kerjakan sekarang," ungkap Anies.
Baca juga: Anies-Muhaimin Tandatangani Pakta Integritas dengan Ulama, Setujui 13 Poin Rekomendasi Ijtima Ulama
Timnas AMIN Nilai Dukungan UAS Akan Meningkatkan Partisipasi Pemilih di Pilpres 2024
Sinyal dukungan Ustaz Abdul Somad (UAS) kepada pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dinilai bakal meningkatkan partisipasi pemilih muslim dalam Pilpres 2024.
Diketahui sebelumnya Anies Baswedan bersilaturahmi dengan Ustaz Abdul Somad di Rumah Omak, Rimbo Panjang, Kampar, Riau, Rabu (13/12/2023) malam.
Meskipun begitu, UAS tak menjawab tegas soal arah dukungannya di Pilpres 2024.
Namun, UAS tampak memakai rompi cokelat bertuliskan AMIN (Anies-Muhaimin) di dada sebelah kiri dalam pertemuan tersebut.
Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Fahrus Zaman Fadhly mengatakan dukungan dari tokoh agama sangat berpengaruh dalam menentukan kemenangan bagi kandidat tertentu.
UAS sebagai seorang ulama populer dan berpengaruh dengan jutaan pengikut menurutnya sangat berpotensi mempengaruhi hasil pemilihan presiden.
"Beliau dikenal karena pengetahuannya dalam agama Islam dan kemampuannya untuk berbicara kepada berbagai lapisan masyarakat," kata Fahrus di Jakarta, Jumat (15/12/2023).
Ia mengatakan dalam beberapa tahun terakhir, UAS telah membangun reputasi sebagai sosok yang konsisten memperjuangkan nilai-nilai Islam yang moderat dan berusaha menghindari polarisasi politik.
Hal ini membuatnya menjadi satu tokoh yang dihormati beragam kelompok.
Pengaruh UAS terhadap pemenangan Capres AMIN dapat dilihat dari beberapa aspek.
Pertama, dengan jutaan pengikutnya, UAS memiliki potensi besar untuk memobilisasi umat Islam yang peduli dengan isu-isu agama dan moral.
"Dalam upaya pemenangan Capres AMIN, beliau dapat memotivasi pengikutnya untuk turun ke tempat pemungutan suara dan memberikan suara untuk pasangan tersebut. Ini akan meningkatkan tingkat partisipasi pemilih Muslim, yang bisa menjadi kunci untuk meraih kemenangan dalam pemilihan," katanya.
Kedua lanjut Fahrus, UAS memiliki legitimasi di mata banyak umat Islam sebagai seorang ulama yang berkompeten dan memiliki pengetahuan agama yang mendalam.
Dukungannya kepada Capres AMIN bisa membantu membangun kepercayaan pemilih Muslim terhadap pasangan tersebut.
Hal ini terutama penting dalam pemilihan di mana isu agama dan moral menjadi perhatian utama.
Ketiga, UAS juga dapat membantu dalam menyebarkan pesan dan narasi yang sesuai dengan visi dan program Capres AMIN.
"Dengan menggunakan wawasan agamanya, beliau dapat membantu mengartikulasikan pesan-pesan yang relevan dengan umat Islam, seperti peningkatan moral, keadilan sosial, dan ketahanan ekonomi," ujarnya.
Keempat kata Fahrus, pengaruh UAS dapat menjadi aset berharga dalam upaya pemenangan Capres AMIN, terutama di kalangan pemilih Muslim.
"Namun, kesuksesan akhir bergantung pada sejauh mana Capres AMIN dapat memanfaatkan dukungan ini, serta bagaimana mereka mempresentasikan diri mereka kepada seluruh masyarakat Indonesia," katanya.
Baca juga: Anies Baswedan Kembali Kunjungi Aceh, Sapa Warga Aceh Timur, Langsa dan Aceh Tamiang
Tepis Tudingan Politik Identitas
Terpisah, anggota Deputi Relawan dan Partisipasi Publik Timnas AMIN) Tarmidzi Yusuf mengatakan tudingan politik identitas yang dialamatkan kepada Anies Baswedan setelah Ustaz Abdul Somad memberikan dukungan dinilai tidak adil alias standar ganda.
"Tak adil dong terminologi politik identitas yang selama ini digembar-gemborkan itu," kata Tarmidzi, Jumat (15/11/2023).
Menurutnya, stigma politik identitas hanya menyasar orang yang berbeda pilihan politik.
Politik identitas rupanya telah menjadi barang dagangan baru untuk menyerang lawan politik.
Anies kerap sekali dituding menggunakan cara yang sama untuk Pilpres 2024 seperti saat bertarung di Pilkada DKI Jakarta 2017.
Fakta menunjukkan, lanjutnya, etnis tertentu mendukung orang satu etnis dengannya, bukankah itu juga politik identitas.
Mengapa ketika etnis tertentu melakukan hal serupa tidak dituding telah melakukan politik identitas?
"Lalu politik identitas itu apa? Apakah orang yang menggunakan agamanya dalam berpolitik disebut politik identitas? Calon Presiden seperti Anies Rasyid Baswedan mendapat dukungan dari Ustaz Abdul Somad lalu dituding politik identitas,"imbuhnya.
Ia menambahkan Anies dalam kunjungan ke berbagai daerah, begitupun di Jakarta, Anies tak hanya menyapa atau mengunjungi tokoh Islam tapi juga menemui tokoh agama lainnya seperti Kristen, Hindu, Budha hingga Konghucu.
"Tak hanya itu, jejak rekam Anies ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta, membuat kebijakan yang adil dan setara bagi semua agama," ucapnya. (*)
Baca juga: Lawan Semen Padang untuk Perebutan Juara Grup, Skuad Persiraja Tiba di Sumatera Barat
Baca juga: UIN Ar-Raniry Bahas Moderasi Beragama dan Harmoni Tahun Politik
Baca juga: Pemerintah Iran Resmi Jual Air Berat Bahan Nuklir ke Amerika Serikat
Sebagian tayang di Tribunnews.com
Baru Dua Nama Kandidat Balon Bupati Aceh Singkil yang Menguat, Demokrat Siap Buka Poros Baru |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden pada 24 April, Undang Anies dan Ganjar |
![]() |
---|
Kapan Prabowo-Gibran Dilantik Menjadi Presiden dan Wakil Presiden? Ini Tanggal Penetapan KPU |
![]() |
---|
MK Tolak Permohonan Sengketa Hasil Pilpres 2024 yang Diajukan oleh Anies-Muhaimin |
![]() |
---|
Demokrat Dorong Kader Maju dalam Pilkada Wali Kota Banda Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.