Satlantas Polres Pijay Terapkan Lima Langkah untuk Tekan Angka Lakalantas

Laporan Idris Ismail | Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUEDU - Satuan Lalulintas (Satlantas) terus berupaya menekan angka potensi Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) lewat lima langkah upaya strategis yang diterapkan sepanjang tahun 2023.

'Sebagai perbandingan angka Lakalantas dari tahun 2022 lalu ada 23 kasus meninggal dunia sedangkan,  catatan sepanjang tahun 2023 turun menjadi 21 yang meninggal dunia,"sebut Kapolres Pijay, AKBP Dodon Priyambodo SH SIK MSi melalui Kasat Lantas Iptu Mahruzal Hariadi SH kepada Serambinews.com, Kamis (28/12/2023).

Menurut Iptu Mahruzal Hariadi SH penurunan angka Lakalantas dengan memakan korban jiwa itu tidak terlepas dengan penerapan lima langkah tepat dalam program Keselamatan Ketertiban dan Kelancaran Berlalulintas (Kamseltibcarlantas).  Yaitu berupa, program Saweu Sikula yang secara rutin dilakukan oleh para personel Satlantas di delapan kecamatan. 

Berikutnya, program Saweu Kedai Kopi yang memiliki akses strategis yang mudah terakses oleh warga pelintas. Lalu pemasangan spanduk peringatan serta himbauan keselamatan berkendaraan yang dipasang pada titik potensi rawan kecelakaan Lalulintas.

Berikutnya pemberian teguran dan  penindakan kepada para pengguna jalan raya  yang memiliki potensi Kecelakaan lewat kegiatan operasi atau razia rutin. 

“Terakhir, pihak Satlantas selalu melakukan kerjasama dengan pihak balai ruas jalan dalam perbaikan  lubang yang memiliki potensi berdampak menimbulkan kecelakaan bagi pengendara," ujarnya.

Kasat Lantas menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk terus berupaya secara maksimal dalam menurunkan angka kecelakaan di jalan raya. Terutama di wilayah hukum Polres Pijay. Yaitu, mulai dari wilayah barat Kecamatan Bandar Baru hingga wilayah timur Kecamatan Bandar Dua. 

“Terlebih pada puncak liburan akhir tahun dengan kepada volume kendaraan bermotor yang sangat tinggi," ungkapnya.(*)