Pilpres 2024

Maruarar Sirait Umumkan Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 Usai Mundur dari PDIP

Eks politisi PDIP, Maruarar Sirait resmi mengumumkan bahwa dirinya mendukung capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Editor: Faisal Zamzami
Kompas TV
Saat Prabowo Temui Anggota PGI Didampingi Maruarar Sirait 

SERAMBINEWS.COM - Mantan politikus PDI-P Maruarar Sirait resmi menyatakan dukungannya terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Eks politisi PDIP, Maruarar Sirait resmi mengumumkan bahwa dirinya mendukung capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hal ini disampaikannya usai mendampingi Prabowo di gedung Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Salemba, Jakarta, Jumat (19/1/2024).

Sosok yang akrab disapa Ara ini mengungkapkan pilihannya ini telah ditentukannya usai berkonsultasi dengan keluarga.

"Saya sudah berdoa, saya sudah berkonsultasi dengan keluarga dan saya mendapat hikmat dari Tuhan, saya dukung Bapak Prabowo dan Mas Gibran," katanya.

Ara mengatakan, Prabowo-Gibran merupakan sosok yang bakal melanjutkan segala kebijakan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Karena saya yakin yang bisa melanjutkan hal baik oleh Pak Jokowi adalah Prabowo-Gibran dan selalu membawa kerukunan," tuturnya.

Kendati demikian, Ara belum mau menjawab apakah sudah masuk dalam struktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Dia hanya mengatakan, adanya kegiatan di Majalengka, Jawa Barat pada Minggu (21/1/2024).

Namun, Ara tidak menjelaskan kegiatan apa yang bakal dilakukannya.

Namun, dalam waktu dekat, Maruarar akan menghadiri deklarasi relawan yang mendukung Prabowo-Gibran. Misalnya, pada Minggu, 21 Januari 2024, dia akan menghadiri relawan “sahabat Bang Ara” di Majalengka.

“Kemudian Subang, Sumedang, Bandung. Kemudian, di beberapa kota di Jakarta, juga ada rencana saya akan menghadiri undangan dari jaringan di kawasan Danau Toba,” ujarnya.

Baca juga: VIDEO Politisi Senior Maruarar Sirait Pamit dari PDIP, Memilih Mengikuti Presiden Jokowi

Seperti diketahui sebelumnya, Ara telah resmi mengundurkan diri dari PDIP setelah menyerahkan Kartu Tanda Anggota (KTA) miliknya pada Senin (15/1/2024) malam di Kantor DPP PDIP, Jakarta.

Dia mengatakan, mundurnya dari PDIP lantaran ingin mengikuti langkah politik dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia."

"Kepercayaannya, approval rating-nya dari 75-80 persen," ujarnya usai mendatangi Kantor DPP PDIP di Jakarta.


Maruarar lantas mencontohkan beberapa langkah Presiden Jokowi membasmi radikalisme hingga berjuang membuat mayoritas saham Indonesia di Freeport.

"Beliau sudah memperjuangkan banyak hal. Bagaimana tegas menghadapi radikalisme, bagaimana membuat mayoritas saham Indonesia di Freeport dan bagaimana juga membantu rakyat kecil dan juga memindahkan ibu kota adanya pemerataan," tuturnya.

"Jadi, saya memilih bersama dengan Bapak Jokowi dalam pilihan politik saya berikutnya ke depan. Mohon doa restunya," ungkap Ara menambahkan.

Budiman Sudjatmiko Bujuk Ara Dukung Prabowo-Gibran

Sebelumnya, Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko juga sudah membujuk Ara agar bergabung bersamanya mendukung Prabowo-Gibran.

Awalnya, Budiman menanggapi mundurnya Maruarar dari PDIP tidak menghilangkan ideologi dan nilai-nilai yang sudah dianutnya.

"Rasa-rasanya, keluar dari PDI Perjuangan bukan berarti kehilangan nilai-nilai Pancasila, bukan berarti kehilangan ajaran-ajaran Bung Karno," katanya usai menghadiri konser rakyat di Magelang, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024).

Budiman mengatakan, mundurnya Maruarar dari PDIP hanyalah menghilangkan syarat administratif sebagai kader.

Namun, sambungnya, nilai-nilai yang sudah dipegang Maruarar tidak akan pernah hilang.

Menurutnya, hal tersebut yang juga dirasakannya saat memutuskan keluar dari PDIP.

"Seperti yang saya dirasakan, keluarnya kami, dipecatnya saya, hanya menghapus catatan administratif sebagai kader partai tetapi jiwa sejarah, darah, air mata yang sudah kami tumpahkan melalui partai ini," tuturnya.

Lalu, Budiman pun merayu Maruarar agar turut mendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.

"Mudah-mudahan sih bisa bergabung dengan kita," katanya.

 

Baca juga: Pojok Baca Media Tribun Group, Kini Mahasiswa Bisa Akses ePaper Serambi Indonesia di Pustaka UBBG

Baca juga: Doa Mandi Wajib Pria karena Sebab Keluar Mani, UAS Ingatkan Soal Larangan di WC

Baca juga: Maling Beraksi Tak Pakai Celana di Jember, Pelaku Ancam Ibu Pakai Celurit dan Gondol Ponsel Korban

Tribunnews.com: Usai Mundur dari PDIP, Maruarar Sirait Umumkan Dukung Prabowo-Gibran

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved