video
VIDEO Kapal Rusia dan China Bebas Berkeliaran di Laut Merah, AS GIGIT JARI Dibendung Houthi
Berbeda perlakuan dengan kapal Israel dan sekutunya, Houthi justru berjanji akan menjamin keamanan bagi kapal Tiongkok (China) dan Rusia di Laut Merah
SERAMBINEWS.COM - Kelompok Bersenjata Houthi Yaman hingga kini masih terlibat perang sengit dengan Amerika Serikat dan sekutunya di Laut Merah.
Perang tersebut imbas keputusan Houthi yang memblokade dan menyerang kapal-kapal terafiliasi Israel.
Berbeda perlakuan dengan kapal Israel dan sekutunya, Houthi justru berjanji akan menjamin keamanan bagi kapal Tiongkok (China) dan Rusia di Laut Merah.
Hal itu disampaikan pejabat senior Houthi Mohammed al- Bukhaiti dalam sebuah wawancara.
Dikutip dari The Times Of Israel via Tribunnews pada Jumat (19/1/2024), Al-Bukhaiti mengatakan, kapal-kapal Rusia dan Tiongkok yang transit melalui Laut Merah akan diberikan jalur yang aman.
Lebih lanjut ia mengungkap alasan tidak menyerang kapal Rusia dan Tiongkok, yaitu karena tidak terafiliasi dengan Israel.
Baca juga: VIDEO Inggris Peringatkan PERANG DUNIA III akan Pecah 5 Tahun Lagi Kontra Rusia, China, Iran & Korut
Al-Bukhaiti melanjutkan, serangan terhadap kapal apapun yang berhubungan dengan Israel akan menjadi target sah mereka.
Langkah ini dilakukan sebagai balasan atas agresi militer Israel di Gaza yang masih berlangsung hingga saat ini.
Sebagaimana diketahui, dalam serangan terbaru, kelompok Houthi Yaman mengumumkan telah menyerang kapal Amerika.
Houthi mengklaim, serangan tersebut dapat dipastikan mengenai target.
Namun terkait hal ini, pejabat Amerika masih enggan mengungkap dampak yang mereka terima dari serangan 'Pasukan Liar' Yaman itu.(*)
Narator: Siti Masyithah
Baca juga: Tak Gentar Bela Palestina, Rudal Balistik Houthi Hantam Kapal Komersial Milik AS di Laut Merah
| VIDEO - Aceh Jadi Incaran Baru! Pengusaha Malaysia Jajaki Impor Ikan Segar |
|
|---|
| VIDEO - Golkar Banda Aceh Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Panti Asuhan |
|
|---|
| VIDEO - Heboh! JD Vance Tegas di Israel: Hamas Harus Menyerah atau Tamat! |
|
|---|
| VIDEO - Bobby Nasution Bantah Dana Rp3,1 T Mengendap di Bank Sumut, Menkeu Purbaya Balik Ultimatum |
|
|---|
| VIDEO - Menkeu Purbaya Geram: Dana Rp234 Triliun Nganggur , Minta Pemda Segera Belanja! |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.