Capres 2024
Tes CPNS Kurang Transparan, Pakar: Jangan Ada Campur Tangan Politik
Pakar Kebijakan Publik UNAIR, Gitadi Tegas Supramudyo menyebut tes CPNS kerap kali kurang transparan, minta jangan ada campur tangan politik.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM - Pakar Kebijakan Publik Universitas Airlangga (UNAIR), Gitadi Tegas Supramudyo menyebut, tes CPNS kerap kali kurang transparan.
Dia juga meminta agar rekrutmen tahun ini jangan ada campur tangan politik.
Akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR itu menyayangkan sistem rekrutmen CPNS yang kadang terkesan kurang transparan, baik dalam hal kriteria maupun data kebutuhan.
Menurutnya, perlu ada transparansi kebutuhan sehingga sistem rekrutmen berjalan secara sehat dan terbebas dari upaya prasangka korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Transparansi menjadi aspek penting sebab seringkali rekrutmen CPNS tidak sesuai sasaran.
“Misalnya, ada banyak sekolah yang kekurangan murid, masa mau ada penambahan guru,” ungkap Gitadi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/1/2024).
Baca juga: Siap-siap, 8 Instansi Akan Buka Penerimaan CPNS, Ini Info Lengkapnya
Baca juga: Jadwal CPNS 2024, Formasi yang Berpeluang Besar untuk Lulusan SMA Lengkap dengan Link Pendaftaran
Pakar Kebijakan Publik UNAIR itu melanjutkan, demikian halnya dengan perekrutan banyak tenaga kesehatan yang terkadang tidak jelas parameternya.
“Sehingga perlu keterlibatan pihak-pihak yang lebih kredibel dan cukup independen,” ujar Gitadi.
Pemerintah menurutnya perlu melakukan inventarisasi dan pemetaan sesuai kebutuhan setiap daerah maupun kementerian dan lembaga.
Dengan demikian, rekrutmen CPNS tersebut dapat lebih tepat, objektif, dan berjalan lebih sehat.
“Jadi, kebutuhannya harus riil dan objektif,” jelas Gitadi.
“Tujuannya untuk mengeliminasi dugaan adanya formasi karena adanya titipan atau permintaan karena sudah ada kandidat atau ada kedekatan dengan tertentu,” tambahnya.
Hindari Campur Tangan Politik
Akademisi FISIP UNAIR itu kembali menekankan bahwa rekrutmen CPNS harus bersih dari KKN dan politik dinasti.
Jika tidak, ketidakpercayaan publik serta stigma buruk terhadap rekrutmen ASN akan terus meningkat.
“Ini kan berkaitan dengan budaya nepotisme dan politik dinasti yang sebenarnya masih jadi bagian integral dari bangsa Indonesia,” kata Gitadi.
Pada akhir, dia juga mengimbau agar rekrutmen pekerjaan apa pun terbebas dari campur tangan politik.
Perlu ada struktur rekrutmen yang kredibel dan independen, tujuannya untuk menghilangkan ketidakpercayaan publik yang selama ini telah terbangun akibat sistem yang tidak transparan.
“Saya rasa jangan ada campur tangan politik terlalu kuat,” tegas Gitadi.
Keterlibatan institusi atau struktur kredibel dan independen ini adalah sebuah keniscayaan.
“Kalau tidak, public distrust akan meningkat karena sistem rekrutmen yang terkesan masih ada agenda-agenda tersembunyi,” pungkasnya.
Baca juga: Seleksi CPNS 2024 Dibuka Maret, Berikut Cara Cek Formasi CPNS 2024 dan Link Pendaftarannya
Jadwal CPNS 2024
Diketahui sebelumnya, pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan, tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 terbagi menjadi tiga periode.
Jadwal pengumuman dan seleksi administrasi Seleksi CPNS dan Seleksi Kedinasan pada periode I akan dimulai pada minggu ketiga bulan Maret 2024.
Kemudian Periode II akan dilaksanakan pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK yang akan dilaksanakan pada bulan Juni 2024.
Sedangkan pada Periode III akan dilaksanakan pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK pada bulan Agustus 2024.
“Untuk mengakomodir formasi tersebut, BKN melaksanakan seleksi CASN 2024 dilakukan sebanyak 3 periode,” kata Plt Kepala BKN, Haryomo Dwi Putranto dalam keterangan resminya, Kamis (18/1/2024).
Pihaknya juga memastikan akan membuka 2,3 juta formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dalam seleksi CPNS tahun ini.
Link Pendaftaran Cara Buat Akun SSCASN CPNS
> Akses portal SSCASN melalui link sscasn.bkn.go.id
> Selanjutnya klik menu “Buat Akun”, maka akan muncul tampilan “Langkah 1: Pengecekan Identitas”.
> Masukkan sesuai KTP data-data berikut: Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Kartu Keluarga, Nama Lengkap, Tempat Lahir, dan Tanggal Lahir
> Masukkan Nomor Handphone dan Email Pribadi yang aktif
> Masukkan kode CAPTCHA
> Setelah data di atas dimasukan, klik Lanjutkan
> Akan muncul tampilan Langkah 2 : Lengkapi Data
> Masukkan Email, Nama Tanpa Gelar (sesuai Ijazah), Tempat Lahir (sesuai KTP), Kab/Kota Lahir (sesuai Ijazah), dan Tanggal Lahir (Sesuai Ijazah).
> Pilih Jenis Kelamin yang sesuai
> Unggah foto scan KTP
> Unggah swafoto sesuai dengan ketentuan
> Klik Lanjutkan
> Akan muncul tampilan langkah 3 : Pengecekan Ulang Data
> Pendaftar HARUS melakukan pengecekan ulang terhadap data-data yang sudah ada dan dimasukkan
> Sebelum akhiri proses pendaftaran akun, pelamar akan ditanyakan kembali, apakah data yang diinput sudah sesuai atau belum
> Jika sudah sesuai, cetak kartu informasi akun
> Pilih menu “Cetak Informasi Pendaftaran”
> Setelah mencetak Kartu Informasi Akun, lanjutkan dengan proses “Login Pendaftaran”
8 Instansi Sudah Siap
Sebanyak delapan instansi sudah siap membuka penerimaan CPNS 2024 sebagaimana keterangan resmi PANRB sebagai berikut:
1. Kementerian Hukum dan HAM
2. Kementerian Keuangan
3. Kementerian Perhubungan
4. Kementerian Dalam Negeri
5. Badan Intelijen Negara (BIN)
6. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
7. Badan Pusat Statistik (BPS)
8. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
Tahapan-tahapan yang harus dilalui, mulai dari pendaftaran, seleksi kompetensi dasar (SKD) yang menggunakan Computer Assisted Test (CAT), hingga seleksi lanjutan yang pelaksanaannya diatur oleh masing-masing sekolah kedinasan.
Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) rencananya digelar pada April hingga Mei 2024.
"Kami selalu ingatkan untuk teman-teman di seluruh Indonesia agar tidak percaya dengan pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dalam seleksi sekolah kedinasan," kata Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (25/1/2024).
"Apalagi sampai meminta sejumlah uang. Semua mekanisme dan sistem seleksi sudah baku. Jadi, dipastikan transparan dan akuntabel," tambahnya.
Cara Cek Formasi
Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan akan 2,3 juta formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dalam seleksi CPNS tahun ini.
Adapun cara mengecek formasi CPNS sebagaimana pengalaman tahun sebelumnya yakni sebagai berikut:
Buka website sscasn.bkn.go.id
Klik --Pilih Tingkat Pendidikan--
Lalu pada kolom Cari program studi… pilih jurusan Anda
Kemudian pada kolom Cari instansi… (bersifat opsional)
Pilih “Jenis Pengadaan CPNS atau PPPK” (bersifat opsional)
Terakhir klik tombol Cari, maka formasi yang dibuka akan muncul sesuai jurusan masing-masing.
Meski demikian, data yang tersedia saat ini masih merupakan formasi tahun 2023.
Untuk CPNS 2024 data akan tersedia setelah resmi dibuka nantinya sebagaimana jadwal yang sudah ditentukan.
(Serambinews.com/Sara Masroni)
BACA BERITA SERAMBI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.